Embaranmedia.com, FAKFAK – Viral di Fakfak melalui postingan akun Facebook bernama Zeus Olympus yang melakukan ujaran kebencian kepada umat islam ini si pelaku dan pemilik akun telah diamankan pihak kepolisian.
Awal mulanya saat Piket Satreskrim Polres Fakfak melaksanakan Patroli Cyber di dunia maya yang menemukan postingan Facebook bernama Zeus Olympus sudah ramai di komentari warga net.
Menanggapi kejadian tersebut, Kepolisian Resor Fakfak melalui jajaran Resmob Satuan Reserse Kriminal Polres Fakfak mendeteksi alamat rumah pelaku, selanjutnya sekitar pukul 03.00 wit pelaku berhasil ditangkap dan diamankan atas bantuan Aparat Kampung dan warga sekitar.
Hal tersebut dijelaskan Kapolres Fakfak AKBP Hendriyana, SE, MH melalui Kasat Reskrim Polres Fakfak AKP Arif Usman Rumra, S.Sos, MH saat dikonfirmasi awak media pada Selasa (2/4/2024) membenarkan kejadian tersebut.
“Iya, benar kami telah mengamankan dan menangkap seorang laki-laki berinisial “F.E.T” umur 25 tahun tadi pagi sekitar pukul 03.00 WIT, untuk saat ini kami masih mendalami motif apa yang menyebabkan sehingga berani membuat postingan pada akun Media Sosial dengan melakukan ujaran kebencian menyebut dan melecehkan agama,”jelas Kasat Reskrim.
Perlu diketahui, postingan yang diunggah oleh pelaku inisial “F.E.T” ini sekitar pukul 18.00 wit bertuliskan dengan kata, “Kenapa di mesjid kalo dong sholat selalu pake TOAA, karena umat Islam itu RATA” semua TELINGA TULI ditutup dengan dua emoticon ketawa dan emoticon acungkan jari tengah.
Kasat Reskrim menyampaikan, saat ini pelaku F.E.T sudah kami tetapkan tersangka dan sudah kami tahan di Rutan Polres Fakfak dijerat dengan Pasal 28 ayat (2) jo pasal 45 ayat (2) undang-undang RI nomor 1 tahun 2024 tentang perubahan kedua atas UU RI nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan transaksi elektronik dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara.
“Untuk itu kami menghimbau kepada seluruh warga Fakfak agar tidak terprovokasi, dan menyerahkan semua kepada pihak Kepolisian sehingga tidak menodai Hikmat bulan puasa dan kita semua selalu dapat menjaga filosofi Satu Tungku Tiga Batu yang kita sanjung bersama,”pintanya.