Menu

Mode Gelap
Dandim 1803/Fakfak Tinjau Pendistribusian Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah Bangkitkan Nasionalisme, Dandim 1803/Fakfak Hadir di Tengah Siswa SMA Negeri 2 Fakfak MPW Pemuda ICMI Maluku Apresiasi Terobosan Bupati SBT Usulkan 3.258 Formasi PPPK Paruh Waktu Yayasan Cahaya Timur Nusantara Indonesia dan Pemkot Tual Lepas 120 Santri Tahun Ajaran 2025/2026 Keluarga Besar Almarhum Hamis Rahareng Sampaikan Terima Kasih kepada Bawaslu RI, Provinsi dan Kota Tual GMKI Cabang Fakfak Buka Open Recruitment Anggota Baru 2025

Pemerintahan

Bupati Dan Wakil Bupati Fakfak Merasa Tertipu Soal Hasil CPNS Formasi Tambahan 2018

badge-check


					Bupati Fakfak, Untung Tamsil dan Wakil Bupati Fakfak, Yohana Dina Hindom saat diwawancarai oleh Awak Media di Depan Gedung Winder Tuaere, (Foto: EM/AZT) Perbesar

Bupati Fakfak, Untung Tamsil dan Wakil Bupati Fakfak, Yohana Dina Hindom saat diwawancarai oleh Awak Media di Depan Gedung Winder Tuaere, (Foto: EM/AZT)

Embaranmedia.com, Fakfak – Persoalan Pengumuman Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tambahan 2018 waktu lalu membuat Bupati Fakfak, Untung Tamsil dan Wakil Bupati Fakfak, Yohana Dina Hindom merasa tertipu soal hasil CPNS Formasi Tambahan Tahun 2018 kemarin, dikarenakan penambahan yang seharusnya 104 orang tetapi terjadi penambahan sebanyak 109 orang dengan tidak ada koordinasi bersama Bupati dan Wakil Bupati Fakfak.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Fakfak, Untung Tamsil kepada awak media yang didampingi Wakil Bupati Fakfak, Yohana Dina Hindom di Winder Tuaere, usai Pelantikan 2 Pejabat Administrator dan Penyerahan Pelaksana Tugas Harian Sekertaris Daerah Kabupaten Fakfak, Kamis (10/02/2022) Sore.

Menurutnya, hasil pengumuman CPNS kemarin dari 104 jadinya 109 orang, saya dan Ibu Yohana tidak dilaporkan dan tidak ada sama sekali Koordinasi kepada kami berdua terkait 109 Orang tersebut.

“Maka dari itu saya menonaktifkan Kepala BKPSDM, karena tidak melaporkan kepada kami berdua sebagai Bupati dan Wakil Bupati Fakfak, saya tanda tangan itu karena sudah ada paraf Sekda, maka dari itu saya dan Ibu Yohana Hindom merasa sangat ditipu,”Ungkap Bupati Untung Tamsil.

Lanjutnya, Ini seharusnya tidak boleh terjadi dan harusnya melaporkan kepada kami berdua siapa yang kemudian ditambahkan dari 104 orang.

“Karena dari 104 terdapat 1 orang meninggal, 2 orang tembus polisi dan seharusnya tinggal 101 orang, ternyata saya tanda tangan lebih dari itu, seharusnya ini ada koordinasi bersama saya atau Ibu Yohana sebagai Bupati dan Wakil Bupati Fakfak,”Tegas Bupati Fakfak.

“ketegasan kami melakukan ini supaya tidak boleh terjadi Kedepan, seharusnya kalau itu memenuhi aturan dilaporkan, kami pasti menyetujui dan harus ada koordinasi bersama kami berdua sebagai Bupati dan Wakil Bupati,”Pungkasnya. (EM/AZT)

Baca Lainnya

Dandim 1803/Fakfak Tinjau Pendistribusian Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah

16 September 2025 - 09:30

Bangkitkan Nasionalisme, Dandim 1803/Fakfak Hadir di Tengah Siswa SMA Negeri 2 Fakfak

16 September 2025 - 08:09

Tim TPP Perkebunan Fakfak Gencar Himbau Pengepul: Tunggu Panen Pala Bulan Oktober

11 September 2025 - 21:14

Jaga Mutu Pala Tomandin, Dinas Perkebunan dan Satpol PP Fakfak Lakukan Sidak Ketat

10 September 2025 - 20:46

Koalisi Gerakan Kebangkitan Nurani Rakyat Tegaskan Dukungan Penuh untuk Pemerintahan Samaun-Donatus

10 September 2025 - 19:49

Trending di Berita
WhatsApp
error:

https://imc.or.id/

GB777

slot gacor

GB777

GB777

slot gacor

GB777

slot gacor

PG99

PG99

PG99

PG99

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

Slot Gacor Slot Gacor