EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Kepolisian Resor Fakfak melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Patuh Mansinam 2024, bertempat di Lapangan Apel Mapolres Fakfak, Senin (15/07/2024) pukul 09.00 wit s/d selesai.
Bertindak selaku Pimpinan Apel Kapolres Fakfak AKBP Hendriyana, SE., MH., dengan Komandan Apel Ipda Erwin Eka,SH melibatkan 1 Regu Subden PM, 1 Peleton Kodim 1803, 1 Peleton Dalmas, 1 Peleton Sat Lantas, 1 Pleton gabungan Reskrim Intel, 1 Pleton BPBD,dan 1 Pleton Dinas Perhubungan.
Amanat Kapolda Papua Barat Inspektur Jenderal Polisi Johnny Eddizon Isir dibacakan Kapores Fakfak, AKBP Hendriayana, SE, MH, mengatakan, apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya.
“Sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat nerhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan,”kata Kapolda.
Operasi patuh mansinam 2024 ini juga dalam rangka cipta kondisi kamseltibcar lantas paska hari Bhayangkara ke-78 dan menjelang pemilihan Gubernur dan Bupati tahun 2024 yang bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
“Operasi patuh Mansinam 2024 akan dilaksanakan selama 14 hari di mulai tanggal 15 Juli sampai dengan 28 Juli 2024 dengan sasaran operasi meliputi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan yang berpotensi menyebabkan kemacetan dan laka lantas,”ujar Kapolda.
Operasi Patuh Mansinam 2024 meliputi 7 target atau sasaran yaitu;
1.Pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel,
2. Pengemudi kendaraan bermotor yang masih di bawah umur,
3. Pengendara roda dua berboncengan lebih dari 1 orang.
4. Pengemudi roda empat atau lebih yang tidak menggunakan safety belt dan pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm.
5. Mengemudikan kendaraan bermotor dalam pengaruh lkohol.
6. Pengemudi yang melawan arus lalu lintas:
7. Kelengkapan kendaraan dengan menggunakan knalpot tidak sesuai spektek atau bising dan kendaraan tidak menggunakan plat nomor/TNKB,
Pelaksanaan operasi patuh Mansinam 2024 mengedepankan kegiatan preemtif, preventif, edukatif serta persuasif dan humanis, di dukung penegakkan hukum secara elektronik atau teguran simpatik dalam rangka meningkatkan simpati masyarakat terhadap Polri, dengan cara bertindak.
1. Melakukan deteksi dini, lidik dan pemetaan terhadap lokasi tempat yang rawan terhadap kemacetan, pelanggaran dan laka lantas:
2. Melaksanakan binluh kepada masyarakat tentang tertib berlalu lintas melalui sosialisasi dan pemasangan baliho, stiker dan melalui media cetak, elektronik maupun media sosial:
3. Melaksanakan edukasi dan membangun disiplin masyarakat untuk patuh serta tertib dalam berlalu lintas.
4. Melaksanakan penegakkan hukum lantas secara elektronik terhadap tindakan pelanggaran dan teguran.
Berkaitan dengan target dan cara bertindak sebagai pedoman bagi petugas di lapangan diatas harus sejalan dengan tema operasi patuh mansinam 2024 yaitu “Tertib berlalu lintas demi terwujudnya Indonesia” Emas”.
“Ini terkandung makna bahwa seluruh elemen masyarakat harus memaknai keselamatan berlalu lintas adalah merupakan hak yang hakiki melekat pada setiap pengguna jalan raya yang patut di jaga, baik oleh masyarakat secara umum maupun para pemangku kepentingan,” jelasnya.
Apabila setiap individu sudah menyadari bahwa keselamatan berlalu lintas yang pertama dan utama, maka dengan sendirinya akan tercipta disiplin berlalu lintas dan tercapai kamseltibcarlantas sebagai wujud kepatuhan dalam berlalu lintas dijalan sesuai dambaan kita bersama menuju “Indonesia emas 2045”.