Menu

Mode Gelap
Apnel Hegemur Terpilih Pimpin Dewan Adat Mbaham Matta, Siap Perkuat Peran Adat di Fakfak Teknologi Grafting Pala, Langkah Cerdas Fakfak Jaga Kebanggaan Daerah BKPSDM Fakfak: SK PPPK Tahap Kedua Masih Diproses Kemenpan-RB dan BKN 13 Jabatan Eselon II di Pemkab Fakfak Resmi Dibuka, Siap-Siap Adu Kompetensi! Langkah Ilmiah BRIN dan Dinas Perkebunan Fakfak: Pastikan Jenis Kelamin Pala Sejak Bibit Tak Hanya Jaga Keamanan, Babinsa Fakfak Turun Tangan Bersihkan Pasar Rakyat

Pemerintahan

Sambangi Kementerian ESDM, Wakil Bupati Yohana Hindom Dorong Percepatan Realisasi Gas To Power Menuju Fakfak Terang

badge-check


					Sambangi Kementerian ESDM, Wakil Bupati Yohana Hindom Dorong Percepatan Realisasi Gas To Power Menuju Fakfak Terang Perbesar

EMBARANMEDIA.COM, JAKARTA – Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom, SE sambangi Kantor Kementerian ESDM, Direktorat Jenderal Minyak Dan Gas Bumi melakukan pertemuan terbatas, Jumat 2 Agustus 2023 Pagi.

Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom, SE, MM, di dampingin Asisten II Setda Arobi Hindom membahas terkait percepatan realisasi Gas To Power menuju Fakfak Terang, yang juga sejalan dengan Visi Misi Pemerintah Kabupaten Fakfak yaitu Sejahtera, Nyaman, Unggul, dan Mandiri ( Fakfak Tersenyum).

Wakil Bupati Yohana Dina Hindom menjelaskan, Kabupaten Fakfak terdiri dari 17 Distrik dengan membawahi 142 Desa/Kampung.

“Diantara 17 Distrik ada 1 Distrik yang terpisah selatnya berkisar 1 km dari daratan yaitu Distrik Arquni Layanan Pembangkit Listrik PLTD dan PLTA dari Pusat Kota hanya mampu mengaliri 9 Distrik atau Kecamatan sedangkan 8 Distrik atau Kecamatan belum teraliri Listrik,”jelasnya.

Lanjutnya, Untuk mengatasi sementara kelangkaan tersebut, Pemerintah Kabupaten Fakfak mengalokasikan Listrik Alternatif yang peruntukkannya terfokus pada penerangan.

“Kami di kabupaten Fakfak mengalami kendala yang cukup serius terhadap layanan Listrik, dimana pada musim panas Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) tidak mampu beroperasi dengan debit ait rendah,”kata Wabup Yohana Hindom.

“Maka pasokan distribusi per hari untük melayani kebutuhan penerangan kami hanya mengandalkan PLTD sehingga pemadaman bergilir berkepanjangan harus dilakukan,”imbuhnya.

Selain itu, Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom juga menambahkan, melalui sektor perikanan Pemerintah Kabupaten Fakfak berupaya maksimal untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui berbagai sektor diantaranya sektor Perikanan, Pemerintah Kabupaten Fakfak telah melakukan penandatanganan Kerjasama dengan sejumlah investor dibidang perikanan semua kebutuhan yang berkaitan dengan kewenangan Daerah, kami Pemerintah Daerah telah menyiapkan namun terkendala karena ketersediaan daya untuk kebutuhan pabrik akhirnya program unggulan ini tidak bisa terlaksana.

“Sektor perkebunan Kendala yang sama terjadi pada awal tahun 2024 Bapak Wakil Presiden telah meresmikan rumah produksi pala dihadiri pula oleh Duta Besar Jerman sebagai salah satu Negara pembeli, rumah produksi tersebut saat ini tidak dapat beroperasi maksimal dan eksport tidak dapat dilakukan karena keterbatasan daya untuk menjalankan produksi,”tandasnya.

Orang nomor dua di Pemerintah Kabupaten Fakfak itu mengatakan, sektor UMKM kami di Kabupaten Fakfak cukup banyak, setiap tahun kami Pemerintah Daerah alokasikan sejumlah anggaran dari APBD untuk menggerakkan usaha mereka namun lagi-lagi terkendala keterbatasan Listrik.

“Kami mendukung semua kebijakan dari Pemerintah Pusat dalam Rangka Pembangunan Infrastruktur dan lnvestasi di Kabupaten Fakfak antara lain yaitu Satu melalui PSN pembangunan Bandara Siboru sebagai salah satu proyek strategis Nasional, Dua Pabrik Pupuk Kaltim yang sementara sedang dilakukan persiapan-persiapan lapangan, Peletakkan Batu Pertama oleh Bapak Presiden Republik Indonesia dihadiri pula oleh Bapak Menteri ESDM dan yang terakhir Rencana Smelter Kami juga memperoleh informasi melalui media bahwa Menteri ESDM maupun Menteri Investasi berencana akan menempatkan Smelter di Kabupaten Fakfak,”jelasnya.

Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom mengungkapkan bahwa sebagai Pemerintah Daerah dan segenap Masyarakat siap mendukung maksimal, namun kami juga bermohon kepada Kementrian ESDM agar dapat membantu kami merealisasikan Pembangkit Listrik Tenaga Gas yang bersumber dari alokasi 20 mmscfd (20 menit juta standar kaki kubik. per hari) dari Tangguh LNG sebagaimana Surat Keputusan Menteri ESDM tentang alokasi Gas untuk pemenuhan kebutuhan Listrik di Bintuni, Fakfak dan Papua Barat.

Ia pun menyampaikan kesipan Daerah sebagai salah satu persyaratan dalam pengelolaan, kami telah memiliki BUMD khusus untuk mengurusi Migas.serta kami juga telah menetapkan Lokasi untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG).

Baca Lainnya

Teknologi Grafting Pala, Langkah Cerdas Fakfak Jaga Kebanggaan Daerah

11 November 2025 - 09:32

BKPSDM Fakfak: SK PPPK Tahap Kedua Masih Diproses Kemenpan-RB dan BKN

11 November 2025 - 06:53

Langkah Ilmiah BRIN dan Dinas Perkebunan Fakfak: Pastikan Jenis Kelamin Pala Sejak Bibit

10 November 2025 - 20:15

Hari Pahlawan ke-80: Polres Fakfak Kobarkan Semangat Juang di Era Modern

10 November 2025 - 07:30

Kreativitas Anak Negeri Mbaham Matta Berpadu di Lomba Batik Khas Daerah Fakfak 2025

9 November 2025 - 08:55

Trending di Berita
WhatsApp
error: