Menu

Mode Gelap
LPTQ Fakfak Buka Pendaftaran Pelatihan Dewan Hakim Angkatan III, Ini Persyaratannya! Dandim 1803/Fakfak Hadiri Harhubnas ke-55: Dukung Transportasi yang Kokoh dan Profesional HMI Komisariat STIA Asy-Syafi’iyah Fakfak Buka Pendaftaran Basic Training (Latihan Kader 1) Angkatan ke-28 Percepat Sertifikasi Bandara Siboru, Bupati dan Wabup Fakfak Temui KLHK Dandim 1803/Fakfak Tinjau Pendistribusian Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah Bangkitkan Nasionalisme, Dandim 1803/Fakfak Hadir di Tengah Siswa SMA Negeri 2 Fakfak

Nusantara & Dunia

Kolaborasi TNI, Pemda, dan RRI Hidupkan Sejarah Kembalinya Irian Barat Lewat FGD

badge-check


					Kolaborasi TNI, Pemda, dan RRI Hidupkan Kembali Sejarah Kembalinya Irian Barat Lewat FGD, (Foto: EM/Arya Sanaky). Perbesar

Kolaborasi TNI, Pemda, dan RRI Hidupkan Kembali Sejarah Kembalinya Irian Barat Lewat FGD, (Foto: EM/Arya Sanaky).

EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Dalam rangka memperingati 62 tahun kembalinya Irian Barat ke pangkuan Ibu Pertiwi. Korem 182/Jo bersama Kodim 1803/Fakfak, Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak, Pemuda Panca Marga dan LPP RRI Fakfak berkolaborasi menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Aktualisasi Nilai-Nilai Perjuangan Kembalinya Irian Barat ke Pangkuan NKRI”.

Kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu pagi, 30 April 2025 di Gedung Winder Tuare Fakfak.

Diskusi ini menghadirkan sejumlah narasumber penting, yakni Dandim 1803/Fakfak Letkol Inf. Lukman Permana, Kapolres Fakfak AKBP Hendriyana, saksi sejarah Taep Biarpruca, dan pelaku sejarah Pepera H. Abu Bakar Rimosan.

Wakil Bupati Fakfak, Drs. Donatus Nimbitkendik dalam sambutannya menyampaikan, tentu kita bersepakat bahwa, dari dulu dan selamanya Pulau Papua merupakan wilayah kedaulatan Republik Indonesia. Kita juga menentang adanya kelompok-kelompok tertentu yang ingin mengganggu kedaulatan NKRI di atas tanah Papua, sebab hal tersebut telah selesai di meja internasional sejak 62 tahun silam.

“Sehingga tidak boleh ada lagi upaya-upaya yang dilakukan secara masif dalam melakukan dogma-dogma terkait dengan pelaksanaan Pepera sebagai upaya untuk mengganggu keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,”tegasnya.

Wakil Bupati berharap pelaksanaan FGD ini, kita dapat merefleksi kembali, menggali kembali perjalanan perjuangan kemerdekaan Indonesia yang kemudian digenapkan dengan kembalinya Irian Barat di pangkuan Ibu Pertiwi.

Terlihat, usai memberikan sambutan, Wakil Bupati secara resmi membuka kegiatan tersebut.

FGD ini turut dihadiri oleh Forkopimda Fakfak, organisasi pemuda seperti Pemuda Panca Marga dan Front Perjuangan Pemuda Indonesia (FPPI), serta melibatkan siswa-siswi dari berbagai sekolah di Kabupaten Fakfak. (EM/AS)

Baca Lainnya

Gempabumi M8.7 di Pesisir Timur Kamchatka Rusia, Berpotensi Tsunami di Wilayah Indonesia

30 Juli 2025 - 13:36

Kemenparekraf Gandeng Canva untuk Tingkatkan Talenta Industri Kreatif Digital

28 Juli 2025 - 16:11

Prabowo Perangi Serakahnomics: 100 Triliun untuk Sekolah, Bukan untuk Pengusaha Nakal

22 Juli 2025 - 19:47

Hijaukan Sekolah, Bangun Kesadaran: GAMAPALA Edukasi Generasi Muda Ambon

31 Mei 2025 - 14:19

Desakan Menguat: DPP IMM Diminta Evaluasi Total Kepemimpinan DPD Maluku

28 Mei 2025 - 17:38

Trending di Nusantara & Dunia
WhatsApp
error:

https://stikesbrebes.ac.id/wp-includes/

https://sman1kadupandak.sch.id/data/

GB777

slot gacor

GB777

GB777

slot gacor

GB777

slot gacor

PG99

PG99

PG99

PG99

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

Slot Gacor Slot Gacor