Menu

Mode Gelap
Baharudin Lahadalia: Turnamen Voli Bupati–Wakil Bupati Cup 2025 Jadi Ajang Cari Bibit Unggul Fakfak Polres Fakfak Ungkap Penemuan Rangka Manusia di Tengah Kota Semarak HUT ke-125 Fakfak, Bupati Samaun Resmi Launching Lomba dan Pertandingan Olahraga Pemerhati Budaya Tekankan Pelestarian Nongnong, Warisan Unik Mbaham Matta HUT ke-125 Fakfak: Festival, Parade Adat, dan Artis Nasional Siap Guncang Kota Pala Kue Sifon Pala, Inovasi Manis yang Harumkan Festival Kota Pala Fakfak

Maluku Terkini

Langkah Awal yang Diberkahi: KKN Unpatti dan UGM di Desa Disuk

badge-check


					Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaborasi Universitas Pattimura dan Universitas Gadjah Mada disambut hangat dengan prosesi adat di Desa Disuk, Kei Kecil. Penyambutan ini menandai awal pengabdian mereka dalam program pemberdayaan masyarakat berbasis budaya dan pembangunan berkelanjutan, (Foto: Adli Maswain). Perbesar

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaborasi Universitas Pattimura dan Universitas Gadjah Mada disambut hangat dengan prosesi adat di Desa Disuk, Kei Kecil. Penyambutan ini menandai awal pengabdian mereka dalam program pemberdayaan masyarakat berbasis budaya dan pembangunan berkelanjutan, (Foto: Adli Maswain).

EMBARANMEDIA.COM, MALUKU TENGGARA – Suasana hangat dan sarat nilai budaya menyambut kedatangan rombongan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi Universitas Pattimura (Unpatti) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) di Desa Disuk, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara.

Kehadiran para mahasiswa disambut langsung oleh Penjabat (PJ) Ohoi Disuk, Bapak Alexander Jaftoran, bersama istri, di Bandara Karel Sadsuitubun Langgur. Momen penyambutan ini menjadi simbol kehormatan dan rasa hormat masyarakat terhadap generasi muda yang akan mengabdikan diri dalam berbagai program pemberdayaan masyarakat selama beberapa minggu ke depan.

Setibanya di Desa Disuk, rombongan KKN disambut dengan Tarian Adat Kei sebagai bentuk penghormatan dan ucapan selamat datang. Tarian ini mengiringi langkah mereka menuju Wama Mar’ilael (Pusar Kampung) – pusat adat desa, tempat berlangsungnya prosesi penerimaan secara adat.

Di sana, para mahasiswa menjalani prosesi adat berupa doa dan restu yang dipimpin oleh para tetua adat. Prosesi ini merupakan bagian penting dalam budaya Kei, sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur serta harapan agar seluruh kegiatan KKN berjalan lancar dan memberi manfaat bagi masyarakat.

Salah satu mahasiswa KKN dari Unpatti, Samil Rahareng, menyampaikan rasa haru dan terima kasih atas sambutan hangat yang mereka terima.

“Kami sangat bersyukur dan merasa terhormat bisa diterima dengan hangat oleh masyarakat Desa Disuk. Penyambutan yang penuh makna ini bukan hanya menunjukkan keramahan, tapi juga menjadi pengingat bagi kami untuk menjalankan pengabdian dengan sepenuh hati, selaras dengan nilai-nilai adat dan budaya setempat,” ujarnya.

KKN kolaboratif ini mengusung tema besar: “Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pendidikan dan Pelembagaan Kekuatan Ekonomi Lokal dan Digital Kreatif Berbasis SDGs Desa untuk Mewujudkan Kelestarian, Kemandirian, dan Kesejahteraan Masyarakat Desa Iso, Wain Baru, dan Disuk, Kecamatan Kei Kecil Timur, Maluku Tenggara”.

Program ini dirancang sebagai bagian dari kontribusi nyata mahasiswa dalam pembangunan desa secara berkelanjutan, melalui pendekatan partisipatif dan kolaboratif.

Rangkaian penyambutan ini menjadi awal yang penuh makna dalam sinergi antara dunia akademik dan kearifan lokal masyarakat adat Kei—sebuah langkah bersama menuju desa yang berdaya, lestari, dan sejahtera.

Jurnalis : Adli Maswain || Editor : Redaksi Embaranmedia

Baca Lainnya

Sebanyak 1.632 Lulusan Universitas Pattimura Resmi Diwisuda

30 Oktober 2025 - 17:31

Pemkot Ambon Dorong ASN Aktif dalam Gerakan Wakaf

29 Oktober 2025 - 08:49

Azriel Holle Resmi Pimpin IPPMASSI Ambon 2025–2027

26 Oktober 2025 - 22:03

BEM Universitas Musamus dan BEM Nusantara Maluku Sepakati Isu Strategis Nasional dan Kedaerahan

26 Oktober 2025 - 21:54

Pj Sekkot Ambon Tegaskan: Urusan Sampah Adalah Tanggung Jawab Bersama

26 Oktober 2025 - 21:43

Trending di Berita
WhatsApp
error: