Menu

Mode Gelap
Menteri Bahlil Resmikan 100 Sambungan Listrik Baru untuk Warga Fakfak HUT Fakfak ke-125: Bupati Samaun Ajak Warga Satukan Langkah Menuju Fakfak Membara Turnamen Voli Piala Bupati–Wabup Cup 2025 Resmi Ditutup, Diswar dan Karas Putri Sabet Gelar Juara Fachry Tura Ingatkan Pentingnya Ruang untuk Pelaku Seni Fakfak Cahaya Anak Kota Pala Apresiasi Peresmian Poli Psikologi: Bukti Kepedulian Pemerintah 572 Pelari Ramaikan Lomba Lari 5K HUT Fakfak ke-125, Wakil Bupati Apresiasi Antusias Warga

Pemerintahan

Prof Werry Darta Taifur: Empat tantangan utama penyusunan RPJMD Pasca Pilkada

badge-check


					Prof Werry Darta Taifur: Empat tantangan utama penyusunan RPJMD Pasca Pilkada, (Foto: EM/Antara.com). Perbesar

Prof Werry Darta Taifur: Empat tantangan utama penyusunan RPJMD Pasca Pilkada, (Foto: EM/Antara.com).

EMBARANMEDIA.COM, PADANG – Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas (Unand) Sumatera Barat, (Sumbar) Prof Werry Darta Taifur menjabarkan empat tantangan utama dalam penyusunan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) setelah pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

“Setidaknya ada empat tantangan utama untuk menyusun RPJMD yang berkualitas bagi kepala daerah terpilih,” kata Prof Werry saat menyampaikan orasi ilmiah yang berjudul “Tantangan untuk mewujudkan rencana pembangunan jangka menengah daerah tahun 2025-2029 berkualitas dan potensi pelanggaran terhadap moral imperatif” di Unand, Kota Padang, Selasa.

Pertama, kata Prof Werry, tidak semua rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) provinsi tahun 2025-2045 secara otomatis dapat dijadikan rujukan, atau pedoman dalam menyusun RPJMD provinsi tahun 2025-2029. Kemudian, tidak semua RPJMD provinsi yang langsung bisa dijadikan rujukan dalam menyusun RPJMD kabupaten/kota.

Tantangan kedua, tim penyusun RPJMD akan menghadapi justifikasi atau mencari alasan yang kuat terhadap target pembangunan imperatif yang telah ditetapkan untuk RPJMD tahun 2025-2029 agar dapat diterima baik berdasarkan teoritis maupun fakta empiris.

Tidak hanya itu, tim penyusun juga akan menghadapi tantangan bagaimana merumuskan strategi serta arah kebijakan pembangun yang diyakini dapat mencapai sasaran pembangunan yang ditetapkan, terutama untuk mencapai target pendapatan per kapita serta peranan sektor industri pengolahan perekonomian daerah.

“Tantangan terakhir ialah apa yang dapat kita lakukan dengan sumber daya yang tersedia menjadi apa yang harus harus kita lakukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan,” ujar dia.

Werry mengatakan empat tantangan penyusunan RPJMD tersebut tidak hanya berpotensi terjadi di Sumbar namun juga di seluruh wilayah tanah air. Sebab, pada 2025 terdapat 38 pasangan gubernur dan wakil gubernur, 416 pasangan bupati dan wakil bupati, serta 98 pasangan wali kota dan wakil wali kota terpilih hasil Pilkada 2024.

Ia mengatakan tantangan dalam menyusun RPJMD 2025-2029 diyakini akan lebih berat dari periode sebelumnya. Hal itu tidak lepas dari keharusan penyelarasan visi pembangunan nasional 2025-2045 dengan penyelarasan pembangunan di daerah. Termasuk juga sasaran pembangunan daerah untuk setiap tahapan RPJMD ditetapkan secara imperatif sesuai hirarki pemerintahan.

Namun, sebagai sebuah solusi untuk mendapatkan RPJMD yang berkualitas ia menyarankan agar adanya harmonisasi, keterpaduan dan kesesuaian penggunaan ruang wilayah dengan arah pembangunan terutama di Provinsi Sumbar. Hal itu juga dapat dilakukan di tingkat kabupaten dan kota.

Baca Lainnya

572 Pelari Ramaikan Lomba Lari 5K HUT Fakfak ke-125, Wakil Bupati Apresiasi Antusias Warga

14 November 2025 - 14:27

Gandeng Buyer Internasional, Fakfak Mantapkan Program Pala Unggul

14 November 2025 - 07:05

Program Manunggal Air Mengalir ke Fakfak, KSAD Tekankan TNI Harus Hadir untuk Rakyat

14 November 2025 - 06:43

Direktur RSUD Fakfak: Poli Psikologi Hadir untuk Jawab Kebutuhan Kesehatan Mental Masyarakat

12 November 2025 - 14:23

Teknologi Grafting Pala, Langkah Cerdas Fakfak Jaga Kebanggaan Daerah

11 November 2025 - 09:32

Trending di Pemerintahan
WhatsApp
error: