Embaranmedia.com, Fakfak – Menindaklanjuti rencana Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak dalam hal ini melalui BAPPEDA LITBANG yang bekerja sama dengan Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Pramuwisata Indonesia (DPC HPI) Kabupaten Fakfak tentang Penyusunan Tapak Fisik Kampung Wisata, yang berfokus lokasinya di Kampung Ugar Distrik Kokas Kabupaten Fakfak. Langkah awal yang dilakukan Tim DPC HPI Fakfak adalah melakukan observasi awal pada 5 april 2021 di Kampung Ugar dan menemui Bapak Abdul Rahim Baraweri selaku Sekretaris Kampung dan Bapak Achmad Biaruma selaku BAPERKAM.
Berbagai masukan disampaikan seperti, membuka lahan wisata dan adanya perhatian lebih kepada masyarakat setempat dalam hal Penyusunan Tapak Fisik Kampung Wisata yang akan dilaksanakan. Selain itu adanya pendampingan serta edukasi tentang bagaimana mempromosikan potensi serta lokasi wisata kampung Ugar sehingga bisa dikenal dan menarik minat wisatawan untuk berkunjung obyek wisata di wilayah tersebut.
Ketua Baperkam Kampung Ugar, Ahmad Biaruma pada kesempatan yang sama mencgatakan pada hari Kamis 1 April 2021, tepat pada pukul 08.00 Wit, yaitu, “dalam bulan April ini akan dilakukan pembukaan kera-kera, namun sebelumnya harus ada kesepakatan atau penawaran terlebih dahulu, kepada penada atau pembeli agar hasil laut mereka dapat menunjang perekonomian masyarakat Ugar itu sendiri, ‘ujarnya.
Selain itu sambung, Sekretaris Kampung Ugar, Abdul Rahim Baraweri menjelaskan kesiapan masyarakat Ugar mengenai kampung wisata bakal siap setelah lebaran nanti dan untuk saat ini, sementara dalam tahap pembersihan pantai.
“Satu spot wisata yang memiliki daya tarik tersendiri yaitu Air konda, dimana spot tersebut sangat jernih ketika berada diantara pertengahan pasang-surut. Untuk rencana awal masyarakat kampung Ugar akan membuat menara pandang di antara pulau-pulau kecil yang menghadap kampung Ugar, dengan demikian diharapkan pedampingan serta ide-ide kreatif guna promosi dan perkembangan spot wisata yang ada di Kampung Ugar, “Jelasnya.
Kemudian, masukan dari tim DPC HPI Fakfak untuk aparat kampung antara lain, Pembuatan Gazebo yang yang menonjolkan ke kearifan budaya lokal sehingga tidak sama seperti Gazebo-gazebo lainnya. Dan yang tidak kalah penting adalah tersedianya sarana MCK serta perawatannya, pembuatan papan informasi mengenai lokasi wisata, tersedianya buku tamu sehingga mempermudah administrasi kampung. Serta menentukan lokasi spot foto yang menarik agar lebih efesien ketika dalam pengambilan gambar atau memotret. (EF/01)