Embaranmedia.com, Fakfak – Memperingati HUT TNI ke-76 tahun, Kodim 1803/Fakfak bersama PERBAKIN Kabupaten Fakfak melaksanakan perlombaan menembak untuk merebut piala Dandim Cup I.
Kegiatan lomba menembak tersebut berlangsung dilapangan tembak Yudha Sakti Kodim 1803/Fakfak, dengan diikuti 103 orang peserta yang ikut dalam Turnamen Dandim Cup I, direncanakan akan diselenggarakan selama dua hari, Sabtu (02/10/2021).
Pembukaan Turnamen Dandim Cup diHadir Oleh, Kapolres Fakfak AKBP Ongky Isgunawan, S.IK, Kajari Fakfak Anton Arifullah, SH, MH, Kepala Pengadilan Negeri Fakfak, Danposal, Dansusdenpom, Pimpinan Cabang BRI Fakfak, Ketua PERBAKIN Fakfak Safi Yarkuran, Tenaga Ahli Bupati Bidang Pendidikan Pemuda Dan Olahraga Abu Salim Yarkuran, dan Kasat Pol Airud Polres Fakfak.
Ketua PERBAKIN Kabupaten Fakfak Safi Yarkuran menyampaikan, kegiatan perlombaan menembak yang dilakukan ini dalam rangka memperingati HUT TNI ke-76 untuk memperebutkan piala Dandim Cup I yang diikuti oleh 103 orang peserta dan diHadir 38 orang dalam pembukaan, kegiatan perlombaan ini akan dilaksanakan selaam dua hari.
“Alhamdulillah hari ini kami diberikan tempat dan didukung oleh bapak Dandim 1803 Fakfak sehingga dapat latihan setiap hari dan dapat gunakan lapangan seperti ini, “Ungkap Safi Yarkuran.
Lanjutnya, Kepada peserta lomba, selamat bertarung dan jagalah sportifitas dalam bertanding, selamat HUT TNI ke-76 tahun, semoga TNI tetap jaya dalam menjaga kedaulatan NKRI.
Dalam Sambutannya, Kapolres Fakfak, AKBP Ongky Isgunawan, S.I.K mengatakan, sebagai penasehat PERBAKIN bersama dengan Dandim 1803/Fakfak dan rekan-rekan lainnya, saya sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Dandim yang telah bekerjasama dengan PERBAKIN Kabupaten Fakfak dalam kegiatan lomba menembak ini. Maksud dan tujuan dalam pertandingan ini adalah untuk membiasakan kita dalam olahraga menembak.
“Seperti yang kita ketahui saat ini bahwa pembukaan perlombaan, berbarengan juga dengan pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX di Papua. Ketika ada kegiatan seperti PON dan lain sebagainya, Kabupaten Fakfak bisa mengikut sertakan atlet menembak tersebut untuk dapat mewakili provinsi papua barat tanpa adanya bayaran atlet-atlet dari luar daerah maupun luar provinsi papua barat, “Tegas Kapolres Fakfak yang juga selaku Penasehat Perbakin.
Dikatakannya, sehingga tujuan ini sangat bagus dan baik agar dapat memupuk minat, bakat dari bapak dan ibu maupun adik-adik atlet menembak ini khususnya dikabupaten Fakfak Papua Barat.
“Olahraga menembak sangat membutuhkan konsentrasi, karena menembak atau berburu di hutan mungkin ada sedikit berbeda dengan ketika kita mengikuti kompetisi, karena yang kita tembak pada saat perlombaan itu sasarannya cukup kecil sehingga dapat membutuhkan ketenangan untuk konsentrasi kepada sasaran menembak, agar betul-betul harus dapat meminit tepat pada target menembak kita. Kerena peluru senapan angin ini ketika kita bergerak ataupun salah menekan picu, itu larinya akan jauh keluar dari sasaran menembak tersebut, “Jelas Kapolres Fakfak AKBP Ongky Isgunawan.
Selain itu sambung, Dandim 1803/Fakfak Letkol Inf. Doddy Yudha Prawira, S.I.P., M.Tr(Han) menyampaikan, dalam kegiatan ini kita akan mencari bibit-bibit, terutama generasi muda Fakfak agar dapat mencintai olahraga menembak. Mungkin masyarakat sudah terlatih dengan senapan angin, kita juga meminisiasi dengan Kapolres sebagai penasehat bahwa senjata yang beredar di masyarakat bisa mendetail. Jadi yang dilarang oleh kepolisian maupun dari peraturan yang ada bisa kita ikuti.
“Saya dengan Pak Kapolres sebagai penasehat juga berkomitmen membantu ketua perbakin dalam hal ini akan menyampaikan ke pemerintah daerah, apa yang disampaikan pak Kapolres tadi memang betul, bahwa fenomena kita seperti adanya kegiatan PON ataupun ada kejuaraan apapun ya kalau bisa dari Fakfak kita ada atlet menembak yang mewakili juga, Ujar Dandim1803/Fakfak.
Lanjutnya, Mudah-mudahan nantinya dari adik-adik ini ada bibit-bibit menembak baru, sehingga saya bersama Kapolres nanti akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar dapat melaksanakan event-event yang mungkin lebih meriah lagi.
“Olahraga menembak itu cukup mahal, di mana buat senapan angin yang bermerk sudah standar buat PERBAKIN Nasional itu bisa mecapai harga sekitar 70 juta lebih, “Jelasnya.
Dandim 1803/Fakfak meminta kepada Perbakin Fakfak agar selalu catat atlet-atlet yang berpotensi sehingga nantinya bisa dibina dan bisa kita laporan ke pemerintah daerah.
“Kami harapkan agar dapat muncul bibit atlet baru dalam olahraga menembak supaya dapat kita bina dengan baik, pencarian bibit atlet menembak harus ada event ataupun turnamen kejuaraan menembak, agar dapat melatih keberanian dan mental bertanding, karena seorang atlet sangat di perlukan sebuah mental yang kuat ketika bertanding,”Pungkasnya
Kemudian, Dandim 1803/Fakfak Letkol Inf. Doddy Yudha Prawira, S.I.P., M.Tr(Han) membuka secara resmi pertandingan Menembak Dandim Cup I ditandai dengan pemukulan tifa sebanyak 7 kali. (EM/AZT)