Menu

Mode Gelap
Distribusi Makanan Bergizi Gratis di Fakfak, Dukungan Polri untuk Cegah Stunting Honorer Fakfak Audiensi Bersama BKPSDM, Bahas Kejelasan Formasi PPPK Tahap II Menag Buka Peluang Umrah dan Haji Lewat Jalur Laut: Lebih Murah, Lebih Terjangkau Adat Menyatu dengan Iman: Gereja Maghi Warnai Pembangunan GPI Eden Wagom Fakfak Polda Papua Barat Selidiki Tambang Ilegal Waserawi, Warga Diimbau Tetap Tenang Tiga Prajurit Langgar Disiplin, Danrem 182/JO Ambil Tindakan Tegas

Konseling & Rohani

Presiden Prabowo Bentuk Badan Haji dan Umrah Guna Jamin Keamanan Haji

badge-check


					Presiden Prabowo Bentuk Badan Haji dan Umrah Guna Jamin Keamanan Haji Perbesar

EMBARANMEDIA.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto membentuk Badan Penyelenggara Haji dan Umrah sebagai lembaga terpisah dari Kementerian Agama agar pemerintah dapat lebih fokus pada penyelenggaraan haji yang aman dan nyaman.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Penyelenggara Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf seusai menghadiri pelantikan lima kepala badan khusus dan enam wakil kepala badan di Istana Negara, Jakarta, Selasa.

“Harapan Bapak Prabowo, tahun depan kita bisa mandiri sepenuhnya, (sebagai) badan penyelenggara haji yang mandiri,” katanya.

Ada dua misi yang saat ini diemban Yusuf beserta jajarannya untuk mewujudkan harapan Prabowo dalam meningkatkan pelayanan haji dan umrah, yakni memastikan seluruh jamaah berangkat dengan selamat dan memberikan kenyamanan selama menunaikan ibadah haji di Arab Saudi.

Untuk mewujudkan haji dan umrah yang nyaman, imbuhnya, Prabowo meminta Badan Penyelenggara Haji dan Umrah menyiapkan satu area khusus bagi jamaah Indonesia di Arab Saudi.

Menurutnya, langkah ini bertujuan agar seluruh aktivitas jamaah Indonesia terpusat di satu area.

Terkait tugas mewujudkan keselamatan perjalanan jemaah, Yusuf mengatakan akan mengupayakannya berdasarkan hasil evaluasi musim haji dan umrah sebelumnya.

Meski kerja sama dengan Direktorat Haji dan Umrah Kementerian Agama akan terus berlanjut, ia menargetkan lembaga tersebut bisa mandiri sepenuhnya mulai tahun depan.

Menanggapi pertanyaan tentang penyelenggaraan haji secara mandiri, ia menginformasikan bahwa batas waktu untuk menjadi mandiri sepenuhnya adalah tahun 2026.

“Pada tahun 2025, kami masih akan bekerja sama dengan direktorat haji,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Menag Buka Peluang Umrah dan Haji Lewat Jalur Laut: Lebih Murah, Lebih Terjangkau

9 Juli 2025 - 08:04

Adat Menyatu dengan Iman: Gereja Maghi Warnai Pembangunan GPI Eden Wagom Fakfak

8 Juli 2025 - 19:38

Semarak Tahun Baru Islam di Fakfak, Polres Kerahkan 120 Personel Amankan Pawai

27 Juni 2025 - 08:12

Pawai Ta’aruf dan Tabligh Akbar Siap Gema-kan 1 Muharram di Fakfak

20 Juni 2025 - 15:46

Gotong Royong Hidupkan Kembali Pembangunan Masjid AL’KORTAS LAKISA Fakfak

16 Juni 2025 - 18:56

Trending di Konseling & Rohani
WhatsApp
error: