Menu

Mode Gelap
HUT Pertamina ke-68: Donor Darah di Fakfak Wujud Nyata Kepedulian Sosial Dinas Perkebunan Fakfak Fokus Perkuat Brigade Pala Cegah Serangan OPT BRI Cabang Fakfak Gelar Jalan Santai dan Senam Sehat Sambut HUT ke-130 Bupati Fakfak Tegaskan Komitmen Pembinaan Atlet Muda Saat Tutup Bupati Cup 2025 Pertarungan Mepet 3-2, KAFI FC Sabet Piala Bupati Cup Fakfak 2025 DPP UAA: Konflik Liang Tidak Bisa Ditoleransi, Pelaku dan Aktor Inteletual Harus Ditangkap!

Uncategorized

Menteri Kebudayaan: Partisipasi Masyarakat Jadi Kunci Lestarikan Cagar Budaya

badge-check


					Menteri Kebudayaan: Partisipasi Masyarakat Jadi Kunci Lestarikan Cagar Budaya, (Foto: EMistimewa). Perbesar

Menteri Kebudayaan: Partisipasi Masyarakat Jadi Kunci Lestarikan Cagar Budaya, (Foto: EMistimewa).

EMBARANMEDIA.COM, JAKARTA – Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyatakan keterlibatan aktif masyarakat, mulai dari akademisi, pelaku seni dan budaya, hingga generasi muda, menjadi kunci keberhasilan bangsa dalam melestarikan warisan budaya.

“Warisan budaya bukan sekadar peninggalan masa lalu, tetapi juga aset tak ternilai yang menjadi jati diri bangsa. Warisan budaya merupakan khazanah nasional,” kata Fadli Zon dalam acara Anugerah Warisan Budaya Indonesia (AWBI) 2024, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu.

Fadli mengatakan, setiap bentuk warisan budaya seperti motif batik, irama gamelan, tari daerah, dan cerita rakyat, mengandung nilai-nilai luhur yang mencerminkan kebersamaan, gotong royong, dan menghargai keberagaman NKRI.

Oleh karena itu, masyarakat harus ikut menjaga dan memelihara kekayaan budaya tersebut serta memperkenalkan dan mempromosikan warisan budaya kepada dunia.

Tahun ini, Kementerian Kebudayaan telah menetapkan 272 warisan budaya tak benda dan 17 kekayaan budaya di Indonesia.

Penetapan cagar budaya dan properti tersebut telah melalui proses panjang dengan melibatkan pakar budaya, pemerintah daerah, lembaga, maestro, pemilik dan pengelola properti budaya, serta masyarakat.

Menteri Zon mencontohkan, saat ini terdapat 2.213 warisan budaya tak benda di Indonesia dan 228 properti budaya nasional.

AWBI 2024, katanya, dapat menjadi momentum pengingat betapa berharganya budaya nasional.

Ajang penganugerahan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat dan mengingatkan daerah tentang keberlanjutan dalam mengelola warisan budaya tak benda.

Ia juga mengapresiasi para pakar budaya, seniman, dan masyarakat yang terus melakukan inovasi dalam memperkenalkan warisan budaya dengan cara-cara kreatif di tengah era modern, misalnya melalui media digital, film, pertunjukan, dan kerja sama internasional.

Baca Lainnya

Wewowo Fakfak Bahas Kamtibmas, Dandim Ingatkan Nilai Kebangsaan

29 November 2025 - 18:38

Sambut Natal, Fakfak Gelar Lomba Pondok Hias Bernuansa Kebersamaan

24 November 2025 - 15:27

Babinsa di Fakfak Papua Barat Bantu Terangi Kampung Tetar

13 November 2025 - 16:09

Teknologi Grafting Pala, Langkah Cerdas Fakfak Jaga Kebanggaan Daerah

11 November 2025 - 09:32

MUI Bersama Ormas Islam dan OKPI Fakfak Temui DPRK Tegaskan Tolak Ranperda Miras

31 Oktober 2025 - 15:50

Trending di Fakfak Terkini
WhatsApp
error: