Menu

Mode Gelap
Kemenag Launching Tanam 1 Juta Pohon Matoa, Pemkab Fakfak Dukung Penuh Gerakan Penghijauan Bupati Samaun Temui Para Casis Polri Asal Fakfak, Beri Pesan Ini Mensesneg Prasetyo Bantah Adanya Matahari Kembar Persoalan Honorer Non Data Base di Fakfak, Samad Rumalolas Minta Pemda Segera Cari Solusi Kapolda Papua Barat Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi AB Moskona 2025 di Mapolres Teluk Bintuni Polda Papua Barat Gelar Apel Serpas Pencarian Tahap III Iptu Tomi Samuel Marbun, 510 Personel Dilibatkan

Konseling & Rohani

Gubernur Hendrik Resmi Buka Festival Hadrat Tapur dan Sai Pahari di Negeri Tengah-Tengah

badge-check


					Gubernur Hendrik Resmi Buka Festival Hadrat Tapur dan Sai Pahari di Negeri Tengah-Tengah, (Foto: EM/Diskominfo Maluku). Perbesar

Gubernur Hendrik Resmi Buka Festival Hadrat Tapur dan Sai Pahari di Negeri Tengah-Tengah, (Foto: EM/Diskominfo Maluku).

EMBARANMEDIA.COM, AMBON MALUKU – Festival Hadrat Tapur dan Sai Pahari di Negeri Tengah-Tengah, resmi dibuka oleh Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, yang ditandai dengan pemukulan tifa dan pengibaran bendera lomba, pada Kamis (3/4/2025).

Setibanya Gubernur dan rombongan di sana, disambut dengan Tarian Pata Lutu dan Tarian Sawat.

Hadir juga pada kesempatan itu, Ketua TP PKK Provinsi Maluku Maya Baby Lewerissa/R, Anggota DPRD Provinsi Maluku dan Kabupaten Maluku Tengah, Asisten I Sekda Maluku Tengah, Kepala Kecamatan Salahutu, Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dan Kabupaten Maluku Tengah, Ustad Arsal Tuasikal, Upu Latu Kecamatan Salahutu, Upu Latu Negeri Hitu Lama, Upu Latu Negeri Seith, Upu Latu Negeri Morela, Upu Latu Negeri Liliboy, dan Upu Latu Negeri Tulehu.

Dalam sambutannya, Gubernur mengatakan bahwa Maluku memiliki potensi wisata alam seperti keindahan alam yang berkarakter kebaharian, yang terdiri dari laut yang biru, serta menyimpan berbagai kekayaan biota laut, keelokan dan keindahan teluk pantai dan sebagainya adalah mozaik yang sangat indah, yang dianugerahkan kepada kita.

“Olehnya itu, beta (saya) berharap lomba panggayoh manggurebe atau sai pahari yang melibatkan warga antar dusun atau kelompok ini hendaknya dapat dipertahankan, dikembangkan, dikemas menjadi tradisi budaya yang berkualitas,” harap Gubernur.

Ia mengatakan peningkatan kualitas tradisi dan budaya tersebut diharapkan menarik minat wisatawan yang berkunjung ke Maluku, untuk mendukung program pembangunan terutama sektor wisata di daerah ini.

“Beta (saya) berharap seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Kota dan stakeholder terkait untuk bekerja secara profesional, optimalkan seluruh potensi Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam yang ada untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi kreatif untuk kesejahteraan masyarakat di daerah ini,” ungkap Lewerissa.

Dirinya berharap lomba panggayoh manggurebe ini dapat terus dijaga, sebagai warisan budaya Indonesia, sekaligus menjadi media untuk meningkatkan tali silaturahmi hubungan orang basudara di Maluku, khususnya di Negeri Tengah-Tengah.

Sebelum melepas Lomba Sai Parahu, Gubernur mengingatkan bahwa perlombaan adat budaya ini harus dilestarikan dan dalam perlombaan ini harus senantiasa menjunjung nilai sportifitas. (EM/01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kapolres AKBP Hendriyana Apresiasi Semua Pihak Atas Perayaan Paskah di Fakfak Berjalan Kondusif

20 April 2025 - 12:49

Kapolres AKBP Hendriyana Kerahkan 169 Personel Amankan Rangkaian Ibadah Paskah di Wilayah Kabupaten Fakfak

17 April 2025 - 11:29

Mursalim Nohong: KKSS Fakfak Akan Selalu Mendukung Pemerintah Daerah Dalam Jalankan Program Untuk Masyarakat

15 April 2025 - 08:18

Moment Halal Bihalal, Bupati Samaun Dahlan Sebut Peran KKSS Sungguh Luar Biasa Untuk Pembangunan Fakfak

15 April 2025 - 08:11

Halal Bihalal Dharma Wanita Fakfak: Rajut Kebersamaan, Perkuat Silaturahmi Pasca Idul Fitri

10 April 2025 - 13:40

Trending di Konseling & Rohani
WhatsApp
error: