EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Bidang Laboratorium Forensik (Bidlabfor) Polda Papua Barat menggelar kegiatan Coaching Clinic dan supervisi bagi para penyidik pembantu di lingkungan Polres dan Polsek jajaran Polres Fakfak. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Winder Tuare, Fakfak, dimulai pukul 10.15 WIT, Rabu (4/6).
Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan doa bersama, dilanjutkan dengan sambutan oleh Wakapolres Fakfak, Kompol Henderjetha H. Yassu, S.H., yang hadir mewakili Kapolres Fakfak. Dalam sambutannya, Wakapolres menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi penyidik dalam penerapan ilmu forensik sebagai dasar penyidikan yang berbasis ilmiah.
“Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan para penyidik dalam menangani perkara menggunakan metode ilmiah. Kami berharap para peserta mengikuti seluruh materi dengan serius agar dapat diterapkan langsung di lapangan,” ujar Wakapolres.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasubdit Labfor Polda Papua Barat, AKBP Dr. I Gede Suarthawan, S.Si., M.Si., beserta tim pendamping. Adapun materi yang disampaikan meliputi:
-
Sejarah dan peran laboratorium forensik,
-
Teknik pemeriksaan balistik,
-
Penanganan bahan peledak,
-
Digital forensik,
-
Pemeriksaan narkotika,
-
Pemeriksaan dokumen dan uang palsu.
Peserta kegiatan terdiri dari penyidik pembantu, Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, Kasat Lantas, Kasi Propam, serta para Kapolsek di jajaran Polres Fakfak. Suasana kegiatan berlangsung interaktif, dengan sesi tanya jawab yang mendapat respons antusias dari peserta.
Usai sesi istirahat, pelatihan dilanjutkan dengan materi seputar digital dan fisika forensik, serta panduan teknis dalam penyusunan berkas perkara, baik secara formil maupun materil.
Acara ditutup dengan penyerahan plakat penghargaan kepada narasumber serta sesi foto bersama. Kegiatan berakhir pada pukul 14.40 WIT dalam suasana yang aman dan kondusif. (EM/AZT).