EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Warga RT 07 Kelurahan Wagom, Distrik Pariwari, Kabupaten Fakfak, mengeluhkan pembuangan sampah sembarangan yang terjadi di wilayah mereka, tepatnya di sekitar Kolam Bambu Kuning Transmigrasi.
Berdasarkan pantauan media ini, warga sempat melakukan aksi pemalangan jalan pada Rabu pagi (11/06/2025) sebagai bentuk protes terhadap kondisi sampah yang berserakan. Aksi tersebut berlangsung singkat namun cukup menyita perhatian.
“Sampai sekarang kami merasa sangat resah dengan keberadaan sampah liar ini. Padahal sudah ada tanda larangan, tetapi masih saja ada warga lain yang membuang sampah di sekitar wilayah kami,” ujar Agung, salah satu warga RT 07 kepada wartawan embaranmedia.com.
Agung menjelaskan bahwa sebelum adanya larangan, lokasi tersebut memang sempat dijadikan tempat pembuangan sampah umum. Namun, seiring waktu, jenis sampah yang dibuang semakin beragam dan tidak wajar, sehingga menimbulkan kekhawatiran akan dampaknya terhadap kesehatan warga.
“Karena itu kami sepakat, bersama pihak hak ulayat, untuk membuat larangan pembuangan sampah di area tersebut. Tapi sampai sekarang, masih ada saja orang yang membuang sampah di sana. Bahkan, terkadang sampah-sampah itu diseret binatang hingga sampai ke depan rumah kami,” tutupnya. (EM/RR).