EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Gempa megathrust berkekuatan Mw 8.7 yang terjadi di Rusia pada Rabu (30/7/2025) dipastikan tidak berpotensi memengaruhi wilayah Kabupaten Fakfak.
Meski demikian, masyarakat tetap diminta untuk waspada dan tidak menganggap remeh potensi bencana.
Kepala BMKG Torea Kabupaten Fakfak, Ricky Roger Holle, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat pesisir dan nelayan melalui RRI fakfak agar menunda seluruh aktivitas di laut. Larangan ini berlaku hingga pukul 23.59 WIT pada hari yang sama sebagai langkah antisipasi.
“Meskipun gempa di Rusia tidak berdampak langsung ke Kabupaten Fakfak, kami mengimbau masyarakat, terutama yang beraktivitas di lautan dan pesisir pantai, untuk tetap waspada. Sebaiknya tidak melaut sampai jam 23.59 WIT malam ini,dan bila perlu sampai dengan tanggal 31 juli 2025” kata Ricky Roger Holle saat dihubungi media ini, Rabu (30/7/2025).
Ia menegaskan, kewaspadaan diperlukan karena perubahan kondisi laut dapat terjadi sewaktu-waktu meski ancaman tsunami tidak terdeteksi. Menurutnya, keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama dalam situasi seperti ini.
Selain itu, BMKG Torea juga mengingatkan agar warga tetap memantau informasi resmi dari BMKG atau instansi terkait dan tidak mudah terprovokasi oleh berita yang belum jelas kebenarannya. Ia meminta masyarakat untuk tetap tenang dan menghindari kepanikan.
Dengan adanya imbauan ini, diharapkan seluruh warga Fakfak, khususnya yang tinggal di wilayah pesisir, dapat lebih waspada dan siap menghadapi situasi darurat jika sewaktu-waktu terjadi perubahan kondisi di laut.
Jurnalis: AZT || Editor: Redaksi Embaranmedia