EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Menjelang Hari Raya Idulfitri, harga bahan pokok cenderung mengalami kenaikan. Untuk mengantisipasi lonjakan harga tersebut, Perum Bulog Fakfak memastikan ketersediaan stok pangan dalam jumlah yang cukup.
Kepala Bulog Fakfak, Ibrahim Wairoy, menegaskan bahwa stok beras, gula, dan minyak goreng di Bulog sangat mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Saat ini kita di Bulog memiliki stok beras medium sebanyak 1.200 ton dan beras premium sebanyak 33 ton. Selain itu, gula pasir tersedia 12 ton, sedangkan minyak goreng mencapai 42 ribu liter. Dengan ketersediaan ini, kita siap mengantisipasi kenaikan harga di pasaran,” ujar Ibrahim Wairoy saat diwawancarai Wartawan Embaranmedia.com via Telepon Seluler, Rabu (26/03/2025) pagi.
Sebagai langkah konkret untuk menjaga stabilitas harga, Bulog Fakfak menggelar Pasar Murah setiap hari selama bulan Ramadan di pelataran kantor Bulog. Selain itu, Bulog juga berkolaborasi dengan TNI dalam kegiatan pasar murah di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Ma’ruf Amin, yang berlangsung hingga 28 Maret 2025.
“Kami harapkan masyarakat yang membutuhkan bahan pokok dengan harga terjangkau bisa langsung datang ke Pasar Murah di halaman kantor Bulog atau ke RTH Ma’ruf Amin selama kegiatan ini berlangsung,” tambahnya.
Dengan adanya ketersediaan stok dan program Pasar Murah ini, Ibrahim Wairoy mengimbau masyarakat agar tidak panik dalam menghadapi potensi kenaikan harga menjelang Lebaran.
“Stok sangat cukup, baik beras, gula, maupun minyak goreng, jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” tutupnya.
Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga lebih stabil serta mencegah spekulasi harga di pasar lokal. (EM/AS).
