Menu

Mode Gelap
PSSI Fakfak Tegaskan Tak Ada Dualisme Kepengurusan Desa Negeri Lama Dinobatkan sebagai Replika Desa Anti Korupsi Diskominfosandi Ambon Perkuat Literasi Digital Pelajar SMPN 7 Ambon Kodim 1803/Fakfak Gelar Touring Baksos: Satukan Langkah, Tebar Kebaikan hingga Pelosok Kampung Abdul Rahman Tegaskan Komitmen Turun Lapangan: Aspirasi Masyarakat Harus Dikawal Sampai Tuntas Generasi yang Terluka

Olahraga

PSSI Luncurkan Program Beasiswa Pelatih Wanita bersama FIFA dan Bali United

badge-check


					PSSI Luncurkan Program Beasiswa Pelatih Wanita bersama FIFA dan Bali United, (Foto: EM/PSSI). Perbesar

PSSI Luncurkan Program Beasiswa Pelatih Wanita bersama FIFA dan Bali United, (Foto: EM/PSSI).

EMBARANMEDIA.COM, JAKARTA – Sepak bola wanita Indonesia kembali mencatat sejarah. Untuk pertama kalinya, Coach Education Scholarship (Group) – D Licence resmi digelar di Bali United Training Center, hasil kerja sama antara PSSI, FIFA, dan Bali United sebagai tuan rumah. Yang membanggakan, Indonesia menjadi anggota FIFA pertama sekaligus pertama di Asia yang berhasil menjalankan program ini, hanya lima bulan setelah diluncurkan oleh FIFA Women’s Football Programme pada Desember 2024.

Sebanyak 48 wanita dari berbagai penjuru Indonesia mengikuti program beasiswa ini, sebagai bagian dari langkah nyata memperkuat struktur kepelatihan sepak bola wanita di Tanah Air.

Acara pembukaan dihadiri oleh nama-nama penting di sepak bola Indonesia dan dunia: Yabes Tanuri (CEO Bali United FC), Simon Toselli (FIFA Women’s Football Expert), serta I Ketut Suardana (Ketua Asprov PSSI Bali).

Menurut Ketua Komite Sepak Bola Wanita PSSI, Vivin Cahyani Sungkono, program ini bukan sekadar pelatihan, tapi investasi jangka panjang:

“Kami ingin membentuk pelatih wanita yang tak hanya andal di lapangan, tetapi juga mampu menjadi pemimpin di komunitas mereka. Inilah cara kami membangun masa depan sepak bola wanita Indonesia.”

Program ini juga tak lepas dari visi besar PSSI untuk mewujudkan partisipasi Indonesia di Piala Dunia Wanita 2031.

“Kami percaya, melalui investasi terstruktur pada pelatih wanita, target ini semakin realistis untuk dicapai,” tegas Vivin.

Program ini menyusul keberhasilan FIFA-GIZ Women Empowerment Programme di Surabaya, yang telah meluluskan 25 pelatih wanita bersertifikat. Ke depannya, peserta dengan potensi tinggi akan diberi kesempatan mengikuti pelatihan Lisensi C sebagai langkah lanjutan.

Pieter Tanuri, owner Bali United, menyampaikan rasa bangganya:

“Infrastruktur kami selalu terbuka bagi siapa pun yang ingin bertumbuh dan berkontribusi. Inisiatif seperti ini penting untuk membentuk ekosistem sepak bola wanita yang kuat.”

Sementara itu, Yabes Tanuri menyatakan komitmennya:

“Bali United akan terus mendukung inisiatif pembangunan seperti ini. Komitmen terhadap pemberdayaan perempuan harus menjadi bagian dari perjalanan sepak bola kita ke depan. (EM/PSSI)

Baca Lainnya

BTC Polres Fakfak Raih Juara 2 Umum di Bupati Cup 2025, Sabet 44 Medali

18 November 2025 - 13:37

Turnamen Voli Piala Bupati–Wabup Cup 2025 Resmi Ditutup, Diswar dan Karas Putri Sabet Gelar Juara

15 November 2025 - 20:30

Momentum Kebersamaan: PBSI Fakfak Tutup Bupati Cup 2025 dengan Pesan Inspiratif

13 November 2025 - 06:51

Baharudin Lahadalia: Turnamen Voli Bupati–Wakil Bupati Cup 2025 Jadi Ajang Cari Bibit Unggul Fakfak

3 November 2025 - 14:50

Baharudin Lahadalia: Turnamen Voli Bupati–Wakil Bupati Cup 2025 Jadi Ajang Cari Bibit Unggul Fakfak, (Foto: EM/AZT).

Bellingham Bersinar, Real Madrid Kokohkan Langkah di Liga Champions!

23 Oktober 2025 - 06:28

Trending di Olahraga
WhatsApp
error: