Fakfak – Pemain Futsal Ex- Timnas Futsal Indonesia Djailani Ladjanibi dan Pemain Futsal Black Steel Manokwari Sani Lumaela memberikan Support berubah Traning Jersey Sepakbola kepada salah satu sekolah sepakbola diKabupaten Fakfak yang di bawah naungan Coach Arnol Bame.
Penyerahan traning Jersey tersebut berlangsung di kediaman Coach Arnol Bame oleh Pemain Futsal Black Steel Manokwari Sani Lumaela.
Hal ini disampaikan oleh Sani Lumaela dan Djailani Ladjanibi usai penyerahan traning Jersey kepada Coach Arnol Bame Minggu ( 8/11/2020 ) Pagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya dan Abang Djailani memberikan support berubah Traning Jersey ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap pengembangan bakat olahraga dibidang Sepakbola dan Futsal. Kami juga menyerahkan 2 Set Traning Jersey warna orange dan hitam kepada Salah Satu Sekolah Sepakbola, ini merupakan bentuk support dan dukungan saya dan Abang Djailani, “ungkap Sani Lumaela.
Lanjutnya, Sani lumaela juga berharap semoga dengan adanya bentuk dukungan dari kami bisa menambah semangat latihan serta bermain oleh generasi muda yang berbakat di bidang sepakbola. “Kami juga memberikan support Traning Jersey ini untuk anak-anak muda berbakat di bidang sepakbola dan para official,” Tutur Kaka Sani.
Selain itu sambung, Coach Arnol Bame menyampaikan “saya mengucapkan terima kasih atas sumbangan atau support dari Djailani Ladjanibi dan ade Sani lumaela, semoga Tuhan selalu memberikan berkat dan Tuhan memberikan karier serta prestasi yang tinggi lagi di kanca nasional.saya sarankan untuk siapapun yang ada di kota Fakfak juga, baik simpatisan Sepakbola dan Futsal, Senior-senior mari kita melihat dan mengembangkan potensi-potensi serta bakat yang ada di generasi muda fakfak bidang sepakbola dan futsal, “ungkapnya”
Arnol Bame juga mengatakan bahwa “Seharusnya di Kab. Fakfak ada pembinaan dan dukungan dari pemerintah daerah, karena di Fakfak banyak sekali prestasi anak muda bidang Sepakbola dan Futsal yang ada di kampung- kampung belum dilihat secara baik, seperti ibarat mutiara yang belum dilihat di kabupaten fakfak. Saya berharap untuk kedepannya tahun-tahun berikut Kabupaten Fakfak ini bisa ada pengganti-pengganti Jailani, Sani, Amo dan Benny Larawo, “harapnya” . (EF)
