Kunjungi KEK Bitung, Menteri Investasi/BKPM, Bahlil Lahadalia Berkomitmen Bawa Investor

- Jurnalis

Minggu, 13 Juni 2021 - 10:01 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Embaranmedia.com, Bitung, 12 Juni 2021 – Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia melakukan kunjungan kerja ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung, Sulawesi Utara. Ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas arahan langsung dari Presiden Joko Widodo untuk melihat permasalahan dan hambatan yang dialami KEK Bitung. 

“Dalam kedatangan ini saya ingin melihat secara dekat, sehingga kita bisa membangun suatu formulasi yang cepat dan tepat untuk  mempercepat masuknya tenant-tenant ke KEK Bitung,” ungkap Bahlil.

Baca Juga :  Muhammadiyah Ingin Menyetarakan Indonesia dengan Negara Maju Lain di Dunia

Beberapa kendala dan hambatan yang dihadapi dalam pengembangan KEK Bitung ini di antaranya adalah pengusahaan lahan, juga belum optimalnya fungsi pelabuhan Bitung dan infrastruktur penunjang lainnya di sekitar kawasan. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dari hasil yang kami tinjau, permasalahan tanah sudah akan selesai dan terkait konektivitas pelabuhan dan jalan tol sudah bagus, pulang dari sini saya akan melakukan koordinasi dengan kementerian untuk mempercepat proses pengembangannya,” ucap Bahlil.

Baca Juga :  Muhammadiyah Ingin Menyetarakan Indonesia dengan Negara Maju Lain di Dunia

Dalam kesempatan yang sama, Walikota Bitung Maurits Mantiri yang ikut mendampingi kunjungan kerja tersebut menyampaikan harapan adanya dukungan dari pemerintah pusat dalam pengembangan KEK Bitung. “Kami berharap dukungan dari pemerintah pusat dalam mendorong investor-investor potensial agar banyak masuk di KEK Bitung ini, sehingga bisa berdampak terhadap perekonomian di sekitar kawasan,” tutur Maurits. 

Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi/BKPM pada saat melakukan Kunjungan Di Bitung.

Menteri Investasi juga menyampaikan ada calon investor yang tertarik untuk melakukan investasi. “Saya sudah dapat calon investor, terutama di bidang hilirisasi perikanan, makanya saya datang untuk mengecek, tapi kepastiannya akan bagaimana setelah kami kembali ke Jakarta untuk memformulasikannya,” tegas bahlil. 

Baca Juga :  Muhammadiyah Ingin Menyetarakan Indonesia dengan Negara Maju Lain di Dunia

KEK Bitung merupakan Kawasan Ekonomi Khusus yang mulai beroperasi 1 April 2019. Kawasan ini memiliki luas wilayah 534 hektar dan dikelola oleh PT. Membangun Sulut Hebat yang merupakan badan usaha milik Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.(***)

Berita Terkait

Muhammadiyah Ingin Menyetarakan Indonesia dengan Negara Maju Lain di Dunia
Pemkot Ambon Bagi Ikan Gratis Kepada Warga Kurang Mampu
Gunung Ibu di Maluku Utara Keluarkan Lava Pijar dan Api Setinggi 100 Meter
Presiden Prabowo Mendapat Sambutan Kenegaraan di Beijing
Gubernur Sugianto Sabran: Program Makanan Bergizi Gratis Memberikan Banyak Manfaat
Menteri Tito Perintahkan Ribka Haluk Kunjungi Papua Secara Berkala
Resmikan Bandara Dhoho Kediri, Luhut: Bandara Pertama yang Dibangun Tanpa APBN
Peringati Hari Jadi Pertambangan dan Energi Ke-79, Menteri Bahlil Pimpin Apel dan Tabur Bunga di TMP Kalibata
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 09:35 WIT

Muhammadiyah Ingin Menyetarakan Indonesia dengan Negara Maju Lain di Dunia

Jumat, 22 November 2024 - 07:37 WIT

Pemkot Ambon Bagi Ikan Gratis Kepada Warga Kurang Mampu

Jumat, 22 November 2024 - 07:29 WIT

Gunung Ibu di Maluku Utara Keluarkan Lava Pijar dan Api Setinggi 100 Meter

Minggu, 10 November 2024 - 09:53 WIT

Presiden Prabowo Mendapat Sambutan Kenegaraan di Beijing

Selasa, 5 November 2024 - 15:04 WIT

Gubernur Sugianto Sabran: Program Makanan Bergizi Gratis Memberikan Banyak Manfaat

Berita Terbaru

Salah Satu Pemuda Mbaham-Matta, Badarudin Heremba Daftar Calon Anggota DPRP Papua Barat, (Foto: EM/AZT).

Papua Barat

Badarudin Heremba Daftar Calon Anggota DPRP Papua Barat

Sabtu, 14 Des 2024 - 13:11 WIT

error: