Embaranmedia.com, Fakfak – Wakil Bupati Fakfak, Yohana Dina Hindom, SE, MM membuka Pelatihan Pariwisata Berkelanjutan Pengembangan Jalur Wisata Ubadari-Ugar, yang berlangsung di Balai Pariwisata Kampung Ubadari Distrik Kayauni Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat, Selasa (21/08/2021).
Dalam sambutanya, Wakil Bupati Fakfak Mama Yohana Dina Hindom menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak menyambut baik dengan kegiatan pelatihan pengembangan desa wisata yang dilaksanakan saat ini.
“karena pengembangan kampung Ubadari sebagai desa pariwisata sangatlah tepat dalam meningkatkan kesejahtraan sosial serta dapat meningkatkan ekonomi masyarakat, “Ujar Wakil Bupati Fakfak Mama Yohana.
Lanjutnya, Khusus kepada pimpinan CII (Conservasion International Indonesia) dan rombongan sebagai narasumber pada pelatihan ini, “saya sampaikan selamat datang di Kabupaten Fakfak khususnya kampung Ubadari distrik Kayauni, “Ucapnya.
“Saya berharap dapat memberikan pembekalan dan pemahaman kepada masyarakat saya di kampung Ubadari, dengan metode yang mudah di mengerti dan dipahami sehingga masyarakat mengikuti pelatihan ini bisa mempraktekannya dengan baik dan benar, “Pintanya.
Perlu diketahui bersama bahwa kampung Ubadari memiliki potensi wisata air terjunnya yang sangat indah dah harus mendapat dukungan dari semua stakeholder terutama Pemerintah Daerah sehingga penataan lokasi dan tempat wisata kampung Ubadari dari hari ke hari semakin baik.
Wakil Bupati mengatakan kegiatan pelatihan pengembangan desa wisata yang dilaksanakan hari ini sangat tepat karena sesuai visi dan misi saya dan Bupati Fakfak yaitu mewujudkan masyakarat Fakfak yang Terdepan, Sejahtera, Nyaman, Unggul dan Mandiri (Fakfak Tersenyum).
“beberapa hal yang penting yang ingin saya sampaikan terutama kepada para peserta pelatihan agar dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik, banyaklah bertanya kepada narasumber sehingga setelah mengikuti pelatihan ini dapat di praktekan dengan baik pula, saya berharap pelatihan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat di kampung Ubadari, “Pungkasnya. (EM/01)