Menu

Mode Gelap
Oknum ASN di Fakfak Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Anak Dibawah Umur Baznas Fakfak Tetapkan Besaran Zakat dan Fidyah 1446 H, 20 Maret 2025 UPZ Mulai Dibuka Pengangkatan CASN 2024 Paling Lambat Juni 2025 dan PPPK Oktober 2025 Istana: Pengangkatan CASN Tidak Boleh Gegabah Karena “Backbone” Bangsa DPRK Fakfak Sahkan APBD 2025, Amir Rumbouw Ingatkan Seluruh OPD Segera Laksanakan Program Yang Telah Disetujui Peringati Nuzulul Qur’an, Bupati Fakfak Ajak Semua Elemen Rapatkan Barisan Partisipasi Bangun Negeri

Nusantara & Dunia

Dukung Pemekaran DOB Bomberay Raya, Ali Mochtar Ngabalin Dan Rombongan Tinjau Langsung Wilayah Bomberay Fakfak

badge-check


					Tenaga Ahli Utama KSP, Ali Mochtar Ngabalin dan 7 Orang Staf Khusus Presiden (KSP) Meninjau Wilayah Bomberay, (Foto: EM/AZT) Perbesar

Tenaga Ahli Utama KSP, Ali Mochtar Ngabalin dan 7 Orang Staf Khusus Presiden (KSP) Meninjau Wilayah Bomberay, (Foto: EM/AZT)

Embaranmedia.com, Fakfak – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Dr. Ali Mochtar Ngabalin dan Tujuh Orang Staf Khusus Presiden (KSP) beserta Rombongan Meninjau Wilayah Bomberay yang akan diusulkan menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Bomberay Raya, Minggu (28/11/2021).

Tenaga Ahli Utama (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, mengatakan, Hari ini kami berada di Bomberay lebih tepatnya di lokasi bandara, wilayah Bomberay juga diatas tanah kerajaan Arguni Kokas.

“saya Ali Mochtar Ngabalin berasal dari Arguni Kokas, kami akan terus mengusulkan dan membahas dengan Pemerintah Pusat agar wilayah ini bisa menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Bomberay Raya, kami meminta doa dan dukungan juga dari seluruh masyarakat,”Ujar Ali Mochtar Ngabalin Pria Asal Fakfak Arguni Kokas saat meninjau Wilayah Bomberay.

Lanjutnya, Bomberay juga merupakan wilayah yang gampang untuk diakses beberapa kabupaten yaitu dari Teluk Bintuni, Kaimana, dan Sorong Selatan.

Selain itu, Ali Mochtar Ngabalin, juga Menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak atas Fasilitas selama 6 hari berada di Fakfak.

“saya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak atas Fasilitasnya. Dan kepada TNI/Polri yang terus mengawal kami, saya mewakili seluruh teman-teman Kedeputian 4 Kantor Staf Presiden mengucapkan terima,”Ucap Ali Mochtar Ngabalin kepada Embaranmedia.com.

Tambahnya, Kabupaten Fakfak menjadi Barometer keamanan, Barometer moderasi keagamaan Di Tanah Papua dan Seluruh Indonesia.

“Negeri paling aman di tanah Papua dan seluruh Republik Indonesia adalah Fakfak. Saya insyallah akan membincangkan ini, agar Kabupaten Fakfak menjadi percontohan moderasi dan toleransi bagi kehidupan beragama dan politik di Tanah Air Indonesia,”Pungkasnya. (EM/AZT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Aliansi Koalisi Penggugat Korupsi Desak Polda Maluku Tangkap Ahmad Makassar

17 Maret 2025 - 15:17

Unpatti Ambon Fasilitasi Asta Kampus dan Asta Sekolah Dalam Rangka Aksi Peduli Sampah Nasional 2025

17 Maret 2025 - 09:23

Pelajar di Fakfak Sampaikan Terima Kasih kepada Presiden RI atas Program Makanan Bergizi Gratis

21 Januari 2025 - 11:51

Muhammadiyah Ingin Menyetarakan Indonesia dengan Negara Maju Lain di Dunia

6 Desember 2024 - 09:35

Pemkot Ambon Bagi Ikan Gratis Kepada Warga Kurang Mampu

22 November 2024 - 07:37

Trending di Nusantara & Dunia
WhatsApp
error: