Embaranmedia.com, Fakfak – Kodim 1803 / Fakfak menggandeng para Tokoh Agama dan Remaja Masjid membagi-bagi 1.000 (seribu) bungkus takjil kepada Warga Fakfak pada jelang berbuka puasa di Bulan Suci Ramadhan 1443 H dengan mngambil tempat diperapatan jalan Dr. Salasa Namudat pas di wilayah Taman Satu Tungku Tiga Batu, Jumat, (22/04/2022).
Dandim 1803/Fakfak, Letkol Inf. Gatot Teguh Waluyo, mengatakan, ada kebanggaan khusus saya bisa bergandeng tangan dan semangat bersama para Tokoh agama di Kota Fakfak membagikan Takjil kepada sodara-sodara Kaum Muslim jelang berbuka.
“Takjil itu juga diterima oleh warga kota lain yang tidak berpuasa menikmatinya di sore hari bersama keluarga yang sedang santai di taman Satu Tungku Tiga Batu, hati rasa senang bercampur haru,”Tutur Letkol Gatot Teguh Waluyo.
“Dengan mengambil tempat di perapatan jalan Dr Salasa Namudat, depan Taman Satu Tungku Tiga Batu, pada Jumat 12 April 2022, kegiata mulai pukul 17.00 sd 17.45 wit, anggota Kodim 1803/Fakfak sebanyak 22 orang prajurit dan anggota persit persit 12 orang termasuk ibu Ketua Persit ibu Ririn Olivia Sari serta bersama para tokoh agama islam, kristen, hindu serta remaja masjid kampung kayu merah berjumlah 31 orang membagikan tajil sejumlah 1000 tajil,”Jelas Dandim 1803/Fakfak.
Sementara itu, Ali Hindom salah satu Tokoh Agama yang hadir dalam giat bagi-bagi takjil oleh Kodim 1803/Fakfak kepada embaranmedia.com berkomentar. “saya sebagai ketua NU dan juga sebagai Ketua Forum Kerukunan Antar Umat Beragama, mengapresiasi apa yang dilakukan Dandim 1803/Fakfak bersama ibu-ibu persit yakni membagi-bagikan Takjil kepada umat Muslim jelang berbuka puasa, dan lebih bermakna lagi ketika kami para tokoh agama Katolik, Islam, Protestan bersatu membantu serta memantau dari dekat kegiatan itu,”Ujarnya.
Ali Hindom berharap juga instansi lain juga mengikuti kegiatan ini di lain hari hingga masuk Lebaran Idul Fitri 1443 H yang akan datang, kita Takbiran bersama semua umat beragama.
“Bukan saja Idul Fitri tapi nanti Menyambut Natal juga serta Tahun baru dan semua perayaan keagamaan yang ada. kita lakukan hal itu, agar kita semakin mempererat ikatan dalam falsafah Orang Fakfak Satu Tingku Tiga Batu, kita berbeda tapi tetap selalu satu dan damai-damai saja” Tegas Ali Hindom.