Menu

Mode Gelap
Capai Target Piala Dunia Antar Klub, Colwill Bidik Liga Inggris dan Champions Paskibraka Fakfak 2025 Siap Dilatih, Kesbangpol Matangkan Persiapan Kantor Baru Distrik Fakfak Tengah Siap Diresmikan, Syukuran Digelar Bersama Warga Kampung Rangkendak Maksimalkan Dana Desa untuk BLT, Rumah Layak, dan Pendidikan Seleksi Masuk SMA Negeri 1 Fakfak Dimulai, Wawancara Jadi Fokus Utama Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Digelar di Fakfak, Ini Target Utamanya!

Pariwisata

Daya Tarik Wisata dan Sejarah di Pulau Tubir Seram Kabupaten Fakfak

badge-check


					Daya Tarik Wisata dan Sejarah di Pulau Tubir Seram Kabupaten Fakfak Perbesar

Embaranmedia.com, FAKFAK – Keindahan alam di Kabupaten Fakfak, Papua Barat, memikat hati Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno untuk menikmati langsung dengan berlari di sepanjang kota dan berenang di Pulau Tubir Seram di Kabupaten tertua di semenanjung Papua itu.

Menparekraf berlari sejauh 5 kilometer dari penginapan melewati lanskap Kota Fakfak yaitu Satu Tungku Tiga Batu hingga ke dermaga pelabuhan Polisi Air untuk menyeberang menggunakan kapal cepat ke Pulau Tubir Seram.

“Kami menikmati pemandangan yang luar biasa. Kami juga melihat keindahan Kota Fakfak sambil berlari dan itu menyenangkan,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno seusai melakukan kunjungan kerja di Fakfak, Papua Barat, Jumat (14/10/2022) Minggu lalu.

Sesampainya di Pulau Tubir Seram yang menjadi salah satu daya tarik wisata dan sejarah, Menparekraf Siiandiaga disambut hamparan pasir putih hingga patung pahlawan Fakfak menggunakan pakaian adat dan membawa dua senjata menghadap langsung ke Kota Fakfak.

“Tadi saya mencoba sensasi berenang. Walaupun sekitar dermaga itu sudah cantik sekali. Bahkan di balik pulau ada dive spot yang ada di sana terdapat hammer shark dan pygmy pip horse,” katanya.

Selain itu Menparekraf juga bercerita, Pulau Tubir Seram saat airnya surut juga bisa ditempuh dengan berjalan kaki dari Kota Fakfak. Keunikan hingga keindahan potensi wisata itu perlu dipromosikan untuk menarik wisatawan lebih banyak lagi datang ke Fakfak.

“Pulau Tubir Seram ini saya diberitahu bisa jalan kaki ke Fakfak. Ini kita yang harus petakan untuk kita promosikan bersama teman-teman HPI Fakfak dan Fakfak Molo Divecenter,” ujarnya.

Menparekraf juga berjanji akan datang lagi ke Kota Pala itu, untuk mengeksplorasi potensi wisata alam dan budaya di sana. Lantaran potensi wisata bahari khususnya wisata selam sangat berpotensi untuk dikembangkan.

“Jadi sepertinya saya harus menjadwalkan untuk melakukan perjalanan lebih panjang. Sayang saya harus pulang tadi kalau tidak saya akan datang lagi untuk menyelam dengan kawan-kawan dari Fakfak Molo, karena di sekitar Pulau Tubir Seram ada beberapa dive spot yang bisa dikembangkan kedepan,” ujarnya.

Turut hadir bersama Menparekraf Sandiaga, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Fakfak Untung Tamsil dan Yohana Dina Hindom serta Direktur Direktur Tata Kelola Destinasi dan Pariwisata Berkelanjutan Kemenparekraf/Baparekraf, Indra Ni Tua. (EM/01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Wisata Ubadari, Surga Tersembunyi di Fakfak yang Masih Menanti Sentuhan Serius

14 Juni 2025 - 18:27

DPC HPI Fakfak Serukan Aksi Nyata untuk Lautan yang Sehat

11 Juni 2025 - 12:22

Wisata Sungai Jembatan Tiga Kampung Kinam Fakfak Wajib Dikunjungi

13 Mei 2025 - 16:54

Prayogo Bagus Kusuma Kembali Nahkodai DPC HPI Fakfak

11 Mei 2025 - 21:22

DPC HPI Fakfak Laksanakan Muscab Pertama: Memilih Pengurus Baru

11 Mei 2025 - 12:36

Trending di Pariwisata
WhatsApp
error: