Embaranmedia.com, FAKFAK – Bupati Fakfak Untung Tamsil, S.Sos, M.Si menyampaikan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara bahwa perintah dari Pemerintah Pusat dan Pemprov untuk mengurangi semua penganggaran salah satunya belanja Aparatur, karena ada pemisahan struktur kelembagaan Papua Barat dan Papua Barat Daya, sehingga itu juga salah satunya membuat sidang APBD terlambat kemarin.
“Salah satu pengurangannya adalah masalah TPP, tetapi saya sampaikan secara tegas kepada Ketua TAPD dalam hal ini Sekda dan Tim Anggaran untuk khususnya hak Pegawai Negeri Sipil tidak boleh dikurangi, TPP PNS tidak boleh dikurangi, itu hak mereka, caranya bagaimana kalian harus merumuskan supaya TPP menjadi prioritas, sedangkan belanja lain bisa dikurangi,”Ujar Bupati Untung Tamsil Akrab disapa Bung UT Songko Merah kepada awak media usai pimpin Apel HUT PPNI di halaman kantor Bupati, Jumat (17/03/2023) kemarin.
“Alhamdulillah TPP tidak dikurangi, juga saya ingin sampaikan kalau ini menjadi satu perhatian serius saya selaku Bupati,”Sambungnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kemudian juga, Bupati Untung Tamsil mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara Pemerintah Kabupaten Fakfak untuk bekerja baik dan dukung Pemerintah, karena ada tanggungjawab besar kita dengan masyarakat untuk dilaksanakan. (EM/AZT)