Menu

Mode Gelap
Fakfak Bersiap Sambut 8 Agustus: Peringatan Islam Masuk Papua Angkat Tiga Situs Sakral Bupati Fakfak Launching Program Strategis “Pala Unggul”, Serahkan 2.200 Bibit dan Insentif Rp110 Juta Gerak Cepat Dinas Perkebunan Fakfak Respon Kelompok Pemuda Tetar, Siapkan 1.400 Bibit Pala 36 Tim Siap Bertarung di Turnamen Bola Voli Kejari Cup 2025 Kaimana Bantuan Pangan Pemerintah di Fakfak Akan Segera Didistribusikan dalam Hitungan Hari Berdayakan Warga Pesisir Fakfak, Karim Kramandondo Bangun Usaha Kepiting Bakau di Tanah Papua

Uncategorized

Presiden Prabowo dan Biden Sepakat Tingkatkan Peluang Perdagangan

badge-check


					Presiden Prabowo dan Biden Sepakat Tingkatkan Peluang Perdagangan Perbesar

EMBARANMEDIA.COM, JAKARTA – Presiden Indonesia Prabowo Subianto dan mitranya dari Amerika Serikat, Joe Biden, sepakat untuk memperdalam hubungan ekonomi dengan meningkatkan peluang perdagangan bagi kedua belah pihak.

Kesepakatan tersebut dicapai dalam pertemuan mereka di Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat, Selasa waktu setempat, sebagaimana tercantum dalam pernyataan bersama kedua pemimpin yang dipublikasikan di situs whitehouse.gov.

“Kedua pemimpin menegaskan kembali pentingnya pertumbuhan ekonomi yang didorong oleh inovasi, inklusif, dan berkelanjutan untuk memberikan penghidupan yang lebih baik bagi rakyat Amerika dan Indonesia,” demikian pernyataan tersebut seperti dikutip pada Rabu.

Dalam pernyataan bersama tersebut, Biden dan Prabowo sepakat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, inovatif, dan inklusif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua negara.

Dalam pertemuan tersebut, mereka juga menegaskan komitmen mereka untuk memperkuat prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik dalam pemerintahan melalui keanggotaan mereka dalam Open Government Partnership (OGP).

“OGP bertujuan untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik serta mengatasi praktik korupsi,” ungkap pernyataan tersebut.

Lebih lanjut, kedua pemimpin menyampaikan keseriusannya dalam memperdalam kolaborasi kebijakan ekonomi sesuai dengan prinsip bisnis yang berlandaskan hak buruh, hak asasi manusia, dan perdagangan yang adil.

Berdasarkan pernyataan Gedung Putih, kerja sama ini akan diwujudkan melalui Indo-Pacific Economic Framework for Prosperity (IPEF) yang menjadi forum penting bagi kedua negara dalam memperluas kemitraan ekonomi di kawasan.

Kedua pihak juga mengakui peran penting Generalized System of Preferences (GSP) dalam mendorong perdagangan AS-Indonesia.

“Kami mengakui pentingnya GSP dalam mendorong perdagangan, mendukung industri, dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan bagi kedua negara,” demikian pernyataan tersebut.

Dalam upaya memperkuat kerja sama ini, Biden dan Prabowo sepakat untuk menjajaki kemungkinan melakukan dialog ekonomi strategis dan pertemuan lebih lanjut melalui US-Indonesia Trade and Investment Framework Agreement (TIFA).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

BPK Lakukan Pemeriksaan Langsung atas Aset Kendaraan Dinas Pemkab Fakfak Tahun 2024

13 Juni 2025 - 07:47

Inter di Final, Nobar Spektakuler Siap Guncang Gedung KONI Fakfak

30 Mei 2025 - 14:36

SMP Yapis 2 Fakfak Akan Rasakan Program Pendidikan Gratis, Hardin: Kami Siap Wujudkan

21 Mei 2025 - 17:58

Operasi Pekat II Mansinam, Polres Fakfak Berhasil Amankan 8 Tersangka

17 Mei 2025 - 21:10

Komsos, Babinsa Koramil 1803-01/Fakfak Bahas Revisi UU TNI Bersama Tokoh Masyarakat

14 Mei 2025 - 20:58

Trending di Fakfak Terkini
WhatsApp
error: