Menu

Mode Gelap
Doa Bersama di Masjid Nurul-Hidayah: Ketua NU Fakfak Himbau Warga Perkuat Iman dan Jaga Kedamaian Pastikan Keamanan dan Kelancaran MTQ Ke-XI, Dandim 1803/Fakfak Tinjau Lokasi Pelaksanaan  LPTQ Fakfak Buka Pendaftaran Pelatihan Dewan Hakim Angkatan III, Ini Persyaratannya! Dandim 1803/Fakfak Hadiri Harhubnas ke-55: Dukung Transportasi yang Kokoh dan Profesional HMI Komisariat STIA Asy-Syafi’iyah Fakfak Buka Pendaftaran Basic Training (Latihan Kader 1) Angkatan ke-28 Percepat Sertifikasi Bandara Siboru, Bupati dan Wabup Fakfak Temui KLHK

Kriminal

Kasus Distrik Kramomongga Fakfak Terus Didalami Polisi, Kapolda Papua Barat Ungkap Motifnya

badge-check


					Embaranmedia.com || Arya Sanaky ||
Kasus Distrik Kramomongga Fakfak Terus Didalami Polisi, Kapolda Papua Barat Ungkap Motifnya, Rabu (13/09/2023). Perbesar

Embaranmedia.com || Arya Sanaky || Kasus Distrik Kramomongga Fakfak Terus Didalami Polisi, Kapolda Papua Barat Ungkap Motifnya, Rabu (13/09/2023).

Embaranmedia.com, FAKFAK – Penyidik Direktorat Kriminal Umum Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat dipimpin Wakapolda Papua Barat, Brigjen Pol Petrus Patrige Rudolf Renwarin bersama Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Papua Barat, Kombes Pol Novia Jaya secara terus menerus melakukan penyelidikan terkait peristiwa di Distrik Kramongmongga 15 Agustus 2023 lalu.

Pihaknya masih menyelidiki keterangan tersangka dan saksi, karena para tersangka melakukan pengerusakan dan pembakaran kantor distrik dan penyerangan terhadap Kepala Distrik Kramongmongga Fakfak yang mengakibatkan meninggal dunia.

Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga menjelaskan, penangkapan yang dilakukan sudah 12 orang, tetapi 5 orang diantaranya dikenakan tindakan tegas dan terukur  karena melakukan perlawanan dan melawan petugas. 

“Jadi ada 7 orang sekarang yang terus dilakukan pendalaman dan yang sudah ditetapkan sebagai pelaku. Menurut keterangan dari para saksi dan petunjuk dari TKP maupun dari TKP pertama dan TKP kedua setelah dilakukan pengolahan TKP, maka mereka dapat dinaikkan statusnya sebagai tersangka, sebagai pelaku,”jelas Orang nomor satu di Polda Papua Barat ini saat menggelar Konferensi Pers di Mapolres Fakfak, Rabu (13/9/2023).

Dikatakan Kapolda bahwa sampai dengan sekarang  kegiatan yang dilakukan oleh para penyidik adalah masih melakukan pendalaman terhadap keterangan tersangka dan saksi-saksi yang lainnya.

Lebih lanjut Kapolda Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga mengatakan, ada beberapa saksi-saksi yang sudah diminta keterangan, tapi satu dengan yang lainnya masih terjadi perbedaan keterangan.

“Jadi masih harus dilakukan pemeriksaan ulang dengan menunjukkan barang bukti yang lain serta petunjuk-petunjuk yang lain yang ditemukan oleh para penyidik di tempat kejadian perkara dan keterangan saksi-saksi yang lain yang memang mereka melihat, mendengar, dan mengalami peristiwa kejadian itu,”ujarnya.

Jenderal Bintang Dua ini pun membeberkan bahwa awalnya penyidik mendapatkan motif ini adalah motif dana desa tetapi terus dikembangkan ternyata sampai dengan sekarang keterangan dari para tersangka yang sudah diperiksa ini adalah mereka motifnya karena untuk mempertegas eksistensi dari kelompok mereka adalah kelompok tertentu yang tidak setuju dengan Pemerintahan kita.

Tambahnya, sejatinya pada saat kejadian banyak orang yang pasti ditemui para pelaku, tetapi lagi-lagi mengapa hanya tertuju pada satu orang kalau motifnya soal dana desa

“Keterangan ini kita tidak bisa langsung percaya sepihak saja, jadi tetap akan dilakukan konfrontir, pemeriksaan-pemeriksaan tambahan, pendalaman-pendalaman, pencocokan-pencocokan dengan petunjuk dan alat bukti, beberapa bukti yang lainnya,”kata Kapolda.

Selain itu, Kepolisian akan terus melakukan patroli pada remote area guna melakukan penjagaan terhadap masyarakat supaya tidak ada rasa khawatir.

Kapolda juga mengimbau kepada masyarakat Fakfak agar tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab. (EM/ARY).

Baca Lainnya

Demi Selamatkan Generasi Muda, Polres Fakfak Musnahkan 30,4 Gram Ganja Barang Bukti Kasus Narkotika

11 September 2025 - 14:16

Buron Kasus Curanmor Asal Sorong Timur Dibekuk Resmob Batu Api Polres Fakfak

22 Juli 2025 - 18:23

Ganja Dimusnahkan di Mapolres Fakfak, Polisi Tegaskan Komitmen Perang terhadap Narkotika

7 Juli 2025 - 15:39

Polres Fakfak Bongkar Dua Kasus Narkoba Sekaligus, Dua Pemuda Diciduk di Pelabuhan!

7 Juli 2025 - 15:28

Polres Fakfak Musnahkan Miras Ilegal Hasil Operasi Pekat Mansinam 2025

27 Mei 2025 - 19:04

Trending di Kriminal
WhatsApp
error:

https://stikesbrebes.ac.id/wp-includes/

https://sman1kadupandak.sch.id/data/

GB777

slot gacor

GB777

GB777

slot gacor

GB777

slot gacor

PG99

PG99

PG99

PG99

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

Slot Gacor Slot Gacor