Embaranmedia.com, FAKFAK – Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom, SE, MM menghadiri dan sekaligus membuka Wisuda Tahfidz 1 Juz, 2 Juz, 3 Juz, 7 Juz, Dan Hadiah Akhirussanah SIT As-Salam Fakfak Tahun Ajaran 2023-2024 SDIT Dan SMPIT, yang bertempat di Ball Room Lantai Lima Hotel Grand Fakfak Sabtu (25 Mei 2024) pagi.
Tema yang di usung kali ini adalah “Al-Quran kamus hidup dalam meraih mahkota terindah untuk ayah dan ibu di surga“.
Acara diawali dengan pembacaan Ayat Suci Al-Quran oleh Jenna Keliandan dan Zihni Dwi Fazila, yang diikuti sebanyak 74 wisudawan terdiri dari SMP 48 serta SD 26 orang wisudawan.
Di kesempatan tersebut terlihat Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom menabuh tifa sebanyak lima kali sebagai tanda kegiatan tersebut secara resmi dibuka.
Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom mengatakan, menyambut baik dengan diselenggarakannya wisuda tahfidz qur’an SDIT angkatan ke – X dan sampai angkatan ke – VII ini kegiatan wisuda dan para tahfidz qur’an ini memiliki peran penting dalam upaya menumbuh kembangkan minat baca al quran dikalangan masyarakat sehingga program pemerintah dalam misi yang pertama menciptakan masyarakat kabupaten fakfak yang religius dapat terwujud.
“Melalui wisuda tahfidz ini juga patut untuk kita syukuri karena di Kabupaten Fakfak akan muncul ahli- ahli qur’an dan penghapal al-qur’an yang akan memakmurkan agama di pelosok-pelosok kampung dalam wilayah Kabupaten Fakfak,”kata Wakil Bupati Fakfak.
Yohana Hindom menilai, keberadaan sekolah dasar islam terpadu dan sekolah menengah pertama islam terpadu ini, yang melaksanakan kegiatan wisuda tahfiz merupakan bentuk pendidikan nilai-nilai alquran dalam membina kepribadian seorang muslim sejak usia dini.
“Seorang muslim akan dapat mengamalkan nilai-nilai islam dengan baik jika ia sudah bisa menghafal alqur’an. Karena, salah satu kewajiban umat islam terhadap al- qur’an selain membaca dan mengamalkannya adalah menghafalnya,”ujarnya.
Ia juga berpesan kepada para siswa yang telah khatam menghafal, supaya menjaga hafalannya, karena menjaga hafalan alqur’an itu lebih sulit ketimbang menghafalnya. Menghafal alqur’an itu mudah bagi yang mau menghafalnya, namun yang berat adalah memelihara hafalannya.
“Para orang tua yang anaknya telah khatam menghafal, kami ingatkan supaya senantiasa mengingatkan dan mendampingi secara terus menerus untuk menjaga kelestarian hafalannya. Ingatlah bahwa orang tua yang memiliki anak hafidz qur’an akan mendapatkan mahkota yang berkilauan dan sinarnya mengalahkan sinar matahari pada yaumul qiyamah nantinya,”pesan Wakil Bupati Yohana Dina Hindom.
Akhirnya, Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom memberikan apresiasi kepada para guru, ustadz dan ustadzah, yang secara serius dan konsisten dalam membina para santri tahfidz atau penghafal Al -Quran kami bangga dengan tekad para guru tahfidz yang secara ikhlas dan istiqomah membimbing para calon kader penjaga kemurnian Al Quran.
“Tanpa kenal lelah, rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran dan bahkan material demi tujuan mulia, berkat tangan dingin dan ketulusan mereka, alhamdulllah kita memiliki calon-calon generasi qur’ani yang mampu menjaga dan memelihara kemurnian al quran. Insya-allah, kedepan Kabupaten Fakfak akan memiliki para penghafal al quran yang bisa menyejukan dan membawa keberkahan bagi Daerah ini,”pungkasnya.
Penulis : Rikki
Editor : Redaksi Embaranmedia