EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Polres Fakfak menggelar sosialisasi penerimaan calon anggota Polri terpadu Tahun Anggaran 2025 di SMK Yapis Fakfak.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi lengkap kepada para siswa mengenai tahapan seleksi, persyaratan, serta kesempatan bergabung dengan Kepolisian Republik Indonesia.
Kegiatan sosialisasi dipimpin oleh Ps. Kasubag Dalpers Bag SDM Polres Fakfak Ipda H. Ardiansyah,S.H, didampingi oleh tim dari Bagian Sumber Daya (Bag SDM) Polres Fakfak.
Dalam pemaparannya, Ipda H. Ardiansyah,S.H menjelaskan bahwa penerimaan anggota Polri dilakukan secara transparan, akuntabel, humanis, serta bebas dari praktik KKN.
“Kami ingin memastikan bahwa putra-putri terbaik Fakfak mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengabdi kepada bangsa melalui Kepolisian. Oleh karena itu, kami mengajak para siswa untuk mempersiapkan diri sejak dini, baik dari segi akademik, fisik, maupun mental,” ujar Ipda Ardi.
Selain memberikan penjelasan mengenai persyaratan umum dan khusus, tim sosialisasi juga menjelaskan tahapan seleksi, mulai dari administrasi, tes kesehatan, tes psikologi, hingga tes jasmani.
Para siswa diberikan kesempatan untuk bertanya seputar proses seleksi dan berbagi motivasi dengan para anggota kepolisian yang telah lebih dulu menjalani proses tersebut.
Kapolres Fakfak AKBP Hendriyana, S.E , M.H mengingatkan masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan janji kelulusan dari pihak-pihak yang mengatasnamakan panitia seleksi. Ia meminta agar setiap calon peserta dan keluarganya percaya pada kemampuan diri sendiri.
“Jangan tertipu oleh pihak yang menjanjikan kelulusan dengan bayaran. Percayakan sepenuhnya pada usaha dan kemampuan anak-anak kita jika memenuhi syarat, mereka pasti berhasil” Ujar AKBP Hendri.
Lanjut Kapolres Fakfak, tidak ada celah bagi praktik pungutan liar dalam seleksi calon Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri.
“Masuk polisi itu gratis, tidak ada pungutan sepeser pun. Ini adalah komitmen kami untuk menjaga proses rekrutmen tetap transparan dan akuntabel,” tegasnya.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan semakin banyak generasi muda Fakfak yang tertarik untuk mengabdikan diri sebagai anggota Polri dan turut serta dalam menjaga keamanan serta ketertiban di Indonesia.