Menu

Mode Gelap
Cahaya Anak Kota Pala Apresiasi Peresmian Poli Psikologi: Bukti Kepedulian Pemerintah 572 Pelari Ramaikan Lomba Lari 5K HUT Fakfak ke-125, Wakil Bupati Apresiasi Antusias Warga Babinsa Siapkan Paskibra Don Bosco Tampil Sempurna di HUT Fakfak Dugaan Tindak Pidana di Pasar Thumburuni: Polres Fakfak Tegaskan Penyidikan Resmi Dimulai Gandeng Buyer Internasional, Fakfak Mantapkan Program Pala Unggul Program Manunggal Air Mengalir ke Fakfak, KSAD Tekankan TNI Harus Hadir untuk Rakyat

Pemerintahan

Untung Tamsil Tegaskan Dinamika Politik Telah Usai: Ajak Warga Bersatu Dukung Kepemimpinan Baru

badge-check


					Untung Tamsil Tegaskan Dinamika Politik Telah Usai: Ajak Warga Bersatu Dukung Kepemimpinan Baru, (Foto: EM/ARYA SANAKY). Perbesar

Untung Tamsil Tegaskan Dinamika Politik Telah Usai: Ajak Warga Bersatu Dukung Kepemimpinan Baru, (Foto: EM/ARYA SANAKY).

EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Acara serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Fakfak yang di selenggarakan di Gedung Winder Tuaere pada Selasa (03/04/2025) pagi, berlangsung dengan penuh haru dan penghormatan.

Bupati Fakfak Periode 2021-2025, Untung Tamsil, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya yang didampingi Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom, SE, MM periode 2021-2025 menyampaikan, apresiasi serta rasa terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah daerah, tokoh adat, tokoh agama, dan masyarakat Fakfak atas dukungan yang telah diberikan selama masa kepemimpinannya.

“Kami menyampaikan apresiasi, ungkapan rasa terima kasih, dan rasa hormat kepada seluruh jajaran pemerintah daerah di bawah pimpinan Bapak Sekda, seluruh pimpinan OPD, para asisten, kepala distrik, lurah. Mungkin ada kata-kata, kalimat-kalimat kami dalam pertemuan atau dalam aktivitas keseharian kami di kantor, atau di mana saja, mungkin ada pernyataan-pernyataan yang tidak menyenangkan. Kami mohon maaf, termasuk juga kepada para raja, tokoh-tokoh adat, dan tokoh-tokoh agama,”ujar Untung Tamsil.

Untung Tamsil juga menegaskan bahwa dinamika politik telah berakhir dan meminta semua pihak untuk kembali bersatu serta menghormati keputusan hukum yang telah ditetapkan.

“Dalam kesempatan ini, izinkan saya memberikan penegasan bahwa politik sudah selesai. Setelah keputusan Mahkamah Konstitusi, saya sampaikan kepada seluruh jajaran tim koalisi dan juga relawan bahwa tidak boleh lagi ada gerakan-gerakan, suara-suara sumbang yang kemudian nantinya mempersulit keadaan negeri kita dan membuat daerah kita tidak kondusif. Kita harus angkat topi, memberikan penghormatan kepada putusan negara.” tegasnya

Lebih lanjut, Untung Tamsil juga mengajak masyarakat Fakfak untuk menanamkan nilai-nilai persatuan dan menghindari politik balas dendam demi masa depan yang lebih baik.

“Kita harus tunjukkan kepada generasi kita bahwa tidak ada politik balas dendam,”tegasnya.

Sebagai penutup, Untung Tamsil dan Yohana Hindom, menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Fakfak yang telah menjaga kedamaian selama masa kepemimpinannya.

Ia mengajak semua pihak untuk bersatu dan mendukung kepemimpinan yang baru dengan penuh semangat persaudaraan.

“Saya dan Mama Yohana juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Fakfak, sudah sama-sama menjaga negeri ini. Mari kita semua bersatu padu, merapatkan barisan sebagaimana tagline Bupati dan Wakil Bupati kita, yaitu ‘Santun’. Kita tunjukkan bahwa betul-betul negeri kita memiliki rasa cinta dan kasih, yang merupakan makna dari kata ‘Santun’ itu sendiri. Sehingga negeri kita aman dan betul-betul maju ke depan.” tutupnya. (EM/AS).

Baca Lainnya

572 Pelari Ramaikan Lomba Lari 5K HUT Fakfak ke-125, Wakil Bupati Apresiasi Antusias Warga

14 November 2025 - 14:27

Gandeng Buyer Internasional, Fakfak Mantapkan Program Pala Unggul

14 November 2025 - 07:05

Program Manunggal Air Mengalir ke Fakfak, KSAD Tekankan TNI Harus Hadir untuk Rakyat

14 November 2025 - 06:43

Direktur RSUD Fakfak: Poli Psikologi Hadir untuk Jawab Kebutuhan Kesehatan Mental Masyarakat

12 November 2025 - 14:23

Teknologi Grafting Pala, Langkah Cerdas Fakfak Jaga Kebanggaan Daerah

11 November 2025 - 09:32

Trending di Pemerintahan
WhatsApp
error: