Menu

Mode Gelap
Distribusi Makanan Bergizi Gratis di Fakfak, Dukungan Polri untuk Cegah Stunting Honorer Fakfak Audiensi Bersama BKPSDM, Bahas Kejelasan Formasi PPPK Tahap II Menag Buka Peluang Umrah dan Haji Lewat Jalur Laut: Lebih Murah, Lebih Terjangkau Adat Menyatu dengan Iman: Gereja Maghi Warnai Pembangunan GPI Eden Wagom Fakfak Polda Papua Barat Selidiki Tambang Ilegal Waserawi, Warga Diimbau Tetap Tenang Tiga Prajurit Langgar Disiplin, Danrem 182/JO Ambil Tindakan Tegas

Ekonomi

BLT tahap kedua Kampung Sekban Kabupaten Fakfak

badge-check


					BLT tahap kedua Kampung Sekban Kabupaten Fakfak Perbesar

Pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap kedua oleh pemerintah kampung Sekban Distrik Pariwari Kabupaten fakfak kepada masyarakat kampung sekban yang terdampak covid19 saat ini. 

Menurut Kepala Kampung Sekban Muhtar Rumbalifat bantuan langsung tunai (BLT) yang kami berikan untuk masyarakat kampung sekban ini sumber dananya dari APBN Kampung Dana Desa (DD).

“Rumbalifat juga berharap agar bantuan dana ini kepada masyarakat kampung sekban yang menerima sehingga dapat di pergunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan dapat mengurangi beban ekonomi di situasi Pandemi Covid19” kata Rumbalifat kepada Embaran Media.com Rabu(10/06/20) pagi. 

Acara pembagian BLT tahap kedua di lakukan di aula gedung serba guna kampung sekban dan juga di hadiri Kepala Distrik Pariwari, Ketua Baperkam Sekban, dan Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Fakfak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dinas Perkebunan Fakfak Sidak Grosir Pala, Pastikan Kualitas dan Legalitas Terjaga

5 Juli 2025 - 14:56

Dinas Perkebunan Fakfak dan Yayasan Kaleka Dorong Hilirisasi Pala Patimburak Menuju Pasar Ekspor

5 Juli 2025 - 14:45

Distrik Pariwari Genjot Pembentukan Koperasi Merah Putih Jelang Pertemuan Nasional 12 Juli 2025

4 Juli 2025 - 16:34

Harga Pala Fakfak Tetap Stabil dan Menguntungkan hingga Awal Juli 2025

2 Juli 2025 - 12:26

Pala Tomandin Dongkrak PAD Fakfak: Rp205 Juta Lebih Terkumpul hingga Juni

1 Juli 2025 - 18:08

Trending di Ekonomi
WhatsApp
error: