Menu

Mode Gelap
Distribusi Makanan Bergizi Gratis di Fakfak, Dukungan Polri untuk Cegah Stunting Honorer Fakfak Audiensi Bersama BKPSDM, Bahas Kejelasan Formasi PPPK Tahap II Menag Buka Peluang Umrah dan Haji Lewat Jalur Laut: Lebih Murah, Lebih Terjangkau Adat Menyatu dengan Iman: Gereja Maghi Warnai Pembangunan GPI Eden Wagom Fakfak Polda Papua Barat Selidiki Tambang Ilegal Waserawi, Warga Diimbau Tetap Tenang Tiga Prajurit Langgar Disiplin, Danrem 182/JO Ambil Tindakan Tegas

Jendela Parlemen

Potensi Ekonomi Digital dan Pendampingan UMKM untuk Pemulihan Ekonomi Nasional

badge-check


					Potensi Ekonomi Digital dan Pendampingan UMKM untuk Pemulihan Ekonomi Nasional Perbesar

Wakil Ketua DPR RI A. Muhaimin Iskandar menekankan pentingnya memanfaatkan potensi ekonomi digital dan pendampingan terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam pemulihan ekonomi nasional. Pendampingan terhadap UMKM meliputi aspek legalitas badan usaha, peningkatan kualitas produk, kualitas kemasan, sertifikasi produk, penyediaan jasa logistik, gudang dan pengiriman, serta akses terhadap pendanaan atau modal kerja.

“Hal lainnya yang tidak kalah penting adalah memanfaatkan peluang dan potensi ekonomi digital dan pendampingan terhadap UMKM. Pendampingan terhadap UMKM sehingga punya kemampuan bankable.Sekaligus memanfaatkan sistem online. Saat ini baru 8 juta, atau 12.5 persen, dari total 64 juta UMKM yang masuk ke market place,” papar Gus Ami sapaan akrabnya dalam rilis yang diterima Parlementaria, Senin (27/7/2020).

Pendampingan juga bisa dilakukan dengan mensinergikan program-program pemerintah lainnya, seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Dana Desa, sehingga konsumsi rumah tangga bisa naik. Menurutnya tanpa upaya merangsang konsumsi rumah tangga dan konsumsi pemerintah, UMKM akan jalan ditempat.

Gus Ami menyarankan agar pemerintah dan masyarakat dapat memberikan dukungan terhadap UMKM dengan  memprioritaskan belanja barang-barang buatan dalam negeri. “Kita mendukung gerakan Bangga Buatan Indonesia atau membeli produk-produk dalam negeri. Melalui gerakan ini akan menimbulkan multiple effect. UMKM bisa produksi, Rakyat belanja dengan harga terjangkau dan pada akahirnya akan menggerakkan sektor ekonomi mikro,” ujar Ketum DPP PKB ini. (eko/es)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dari Kopi ke Aksi: Dialog Pemuda Bersama Fachry Tura untuk Masa Depan Fakfak

8 Juni 2025 - 09:40

Wakil Ketua II DPRK Fakfak Temui DKP Papua Barat, Bahas Budidaya Udang Vanamei di Weri dan TPI

4 Juni 2025 - 08:46

Salim Alhamid Serap Aspirasi Warga, Persoalan Air Bersih dan Infrastruktur Mencuat

3 Juni 2025 - 18:53

Strategi Jemput Bola Dipakai Komisi I DPR Papua Barat Dalam Sikapi Efisiensi Anggaran

27 Mei 2025 - 08:20

Pekan Depan, Pansus DPRK Fakfak Panggil KPU dan Bawaslu Soal Penggunaan Dana Hibah Pilkada 2024

16 Mei 2025 - 13:26

Trending di Jendela Parlemen
WhatsApp
error: