Menu

Mode Gelap
Fakfak Bersiap Sambut 8 Agustus: Peringatan Islam Masuk Papua Angkat Tiga Situs Sakral Bupati Fakfak Launching Program Strategis “Pala Unggul”, Serahkan 2.200 Bibit dan Insentif Rp110 Juta Gerak Cepat Dinas Perkebunan Fakfak Respon Kelompok Pemuda Tetar, Siapkan 1.400 Bibit Pala 36 Tim Siap Bertarung di Turnamen Bola Voli Kejari Cup 2025 Kaimana Bantuan Pangan Pemerintah di Fakfak Akan Segera Didistribusikan dalam Hitungan Hari Berdayakan Warga Pesisir Fakfak, Karim Kramandondo Bangun Usaha Kepiting Bakau di Tanah Papua

Pendidikan

Buta Calistung, Pemkab Fakfak Bentuk Kelas Baca di Setiap Sekolah Dasar 

badge-check


					Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Mahmud Labiru, (Foto: EM/RBW). Perbesar

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Mahmud Labiru, (Foto: EM/RBW).

Embaranmedia.com, FAKFAK – Dalam menekan turun angka buta Membaca, Menulis dan Berhitung (Calistung), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Fakfak telah membentuk kelas baca di setiap Sekolah Dasar (SD).

Itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Fakfak Mahmud La Biru kepada Media di Fakfak Papua Barat, Rabu (5/6/2024).

“Pada tahun 2022, setelah kami melihat data angka yang tidak bisa Calistung cukup tinggi sehingga kami di Dinas Pendidikan berupaya untuk menurunkannya, salah satunya dengan membentuk kelas baca pada sekolah-sekolah,”jelas Mahmud Labiru.

Mahmud pun mengatakan, pihaknya juga melakukan kerjasama dengan yayasan secara independen yaitu Yayasan Nusantara Sejati untuk melakukan studi bagaimana kondisi anak-anak tingkat SD hingga SMP yang belum bisa membaca.

“Ini tentu merupakan komitmen pemerintah daerah melalui brand Fakfak Cerdas yang kami coba break down ke berbagai sekolah-sekolah,”ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Mahmud mengakui dari hasil studi yang dilakukan tersebut memang cukup tinggi anak-anak tingkat SD dan SMP di Fakfak belum bisa membaca dan menghitung.

“Maka dari itu, sudah ada regulasi dan pemerintah telah menerbitkan edaran supaya wajib ada kelas membaca,”ucapnya.

Dikatakannya, setiap saat nanti akan ada terus program ini berjalan dan lebih diintensifkan ke sekolah-sekolah pada distrik terjauh di Kabupaten Fakfak.

“Update terbaru, saya cek memang anak-anak di kelas IV SD ke atas sudah bisa membaca dan berhitung dengan baik,”ungkap Mahmud Labiru.

Memang diakuinya, tidak mudah untuk mengentaskan buta calistung, tetapi ia memastikan pemerintah daerah tidak tinggal diam menghadapi persoalan penting di dunia pendidikan tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Mendiktisaintek Dorong Polinef Jadi Simpul Ekonomi Daerah dan Pusat SDM Unggul

5 Juli 2025 - 12:17

Mahasiswa Polinef Ciptakan AI untuk Pembelajaran Koding, Dapat Perhatian Khusus dari Dinas Pendidikan Fakfak

5 Juli 2025 - 12:08

Polinef Butuh Dukungan Menteri, Direktur Usulkan Prodi Sesuai Kebutuhan Industri Daerah

4 Juli 2025 - 16:47

Disdikpora Fakfak Tegaskan Larangan Pungli di Sekolah: Pendidikan Gratis Harus Dijalankan

2 Juli 2025 - 16:11

Disdikpora Fakfak Tegaskan Seleksi Beasiswa Afirmasi 2025 Transparan dan Khusus Anak Asli

2 Juli 2025 - 12:03

Trending di Pendidikan
WhatsApp
error: