EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Kawan Progresif mengelar Disikusi publik bisik atau bincang asik politik bersama anak muda di Kabupaten Fakfak
Ketua Kawan progresif, Syaiful Iskandar Manufandu menyampaikan, kegiatan diskusi publik bisik atau bincang asik politik adalah merupakan wadah diskusi yang berangkat dari kami sendiri di kawan progresif terkait fenomena-fenomena yang hari ini terjadi di sosial media.
“Yang saat ini trendingnya politik, isu-isu politik yang terjadi di sosial media menurut kami kurang sehat dan sebagai anak muda atau generasi milenial seharusnya ruang-ruang demokrasi kita ciptakan seperti hari ini yang kita buat yaitu lebih berbicara tentang ide dan gagasan di bandingkan berbicara mengenai isu-isu yang tidak baik,”ujar Syaiful Manufandu kepada wartawan embaranmedia.com, usai menutup kegiatan diskusi publik bisik di Fakfak Papua Barat, Minggu (3/11/2024).
Dalam kegiatan ini bertemakan “Jawab Tantangan, Titip Harapan”.
“Kami harapkan gagasan-gagasan yang telah dituangkan dalam diskusi tadi, dan sengaja kami hadirkan dua tim milenial dari pasangan Untung Tamsil dan Yohana Dina hindom (Utayoh) dan pasangan Samaun Dahlan dan Donatus Nimbitkendik sebagai representasi dari kedua bakal calon bupati dan wakil bupati kabupaten Fakfak yang dimana nantinya harapan kami dapat untuk kami titipkan kepada mereka,”jelasnya.
Syaiful berharap, cobalah berpolitik yang sehat dan nantinya siapa yang terpilih entah itu nomor satu atau nomor dua kita tetap anak muda Fakfak, bukan anak muda nomor satu atau nomor dua.
“Untuk anak-anak muda di Fakfak kalau bisa kita menggunakan media sosial yang positif, kita berdiskusi- diskusi di sosial media menimal bahasanya menunjukan bahwa kitong anak-anak muda Fakfak ini mampu berfikir dan kitong punya sopan santun, tata Krama Serta toliras di Fakfak ini suda di ajarkan dari kitong punya leluhur, jadi mari kitong gunakan Media sosial untuk membahas gagasan-gagasan yang positif,”tandasnya.
Perlu diketahui, dalam kegiatan diskusi publik ini, kami hadirkan Narasumber dari kalangan Akademisi yaitu bapak Marthen A. Pentury SE, M,Sc.
