Embaranmedia.com, FAKFAK – Pemerintah Kabupaten Fakfak bersama Forkopimda menggelar Tatap Muka bersama Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga dengan FKUB, para tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat.
Tatap muka ini berlangsung di Gedung Winder Tuaere Fakfak, Rabu (13/09/2023) siang.
Bupati Fakfak menyampaikan, kegiatan ini diagendakan karena situasi akhir ini yang tidak memungkinkan, permasalahan di Distrik Kramomongga imenjadi perhatian bersama agar daerah ini tetap aman dan harmoni dalam damai kebersamaan di Fakfak.
Kesempatan ini, Bupati Untung Tamsil mengatakan, Pemerintah Kabupaten Fakfak telah melakukan beberapa rapat dan pertemuan bersama pihak keamanan pasca Kejadian di Distrik Kramomongga, untuk menciptakan situasi yang aman dan damai di Fakfak.
“Kita butuh dukungan semua elemen dalam menjaga keutuhan kebersamaan di Fakfak, apalagi di tahun 2023 ini Fakfak berusia 123 tahun, ini perlu membutuhkan kerjasama dan doa kita semua agar akses pelayanan dasar kepada masyarakat bisa terpenuhi dengan baik,”ujarnya.
Kemudian, Bupati Untung Tamsil pum mengajak seluruh elemen tetap menjaga kebersamaan, jangan percaya informasi hoax dan terpengaruh dengan berita yang membuat kita menjadi pecah belah.
“Kita semua harus jaga apa amanah orang tua-tua tentang idu-idu maninina jujor di Fakfak. Kita serahkan sepenuhnya kepada pihak keamanan untuk memulihkan daerah ini,”pintanya.
Selanjutnya, Kapolda Papua Barat didampingi Wakapolda mendengarkan masukan-masukan dari elemen masyarakat yang hadir pada kegiatan tersebut.
Tatap muka tersebut membahas situasi kamtibmas di Kabupaten Fakfak pasca kejadian penyerangan dan pembakaran di Distrik Kramomongga. (EM/AZT)