Menu

Mode Gelap
Resmi Jadi ASN, Bupati Fakfak Ingatkan 794 CPNS dan PPPK Jaga Integritas Wisata Ubadari, Surga Tersembunyi di Fakfak yang Masih Menanti Sentuhan Serius MUI Fakfak Desak Penegakan Perda Miras Secara Tegas Dari Lahan Polsek untuk Negeri: Ketahanan Pangan Dimulai dari Kokas Warga Soroti Pengelolaan TPA di Fakfak yang Dinilai Belum Optimal Benahi Aset Daerah, BPKAD Fakfak Siapkan Langkah Strategis Lewat Sensus BMD

Pemerintahan

Formasi Baru TP PKK Fakfak di Bawah Kepemimpinan Nurwidayanti Samaun Dahlan Resmi Dikukuhkan

badge-check


					Formasi Baru TP PKK Fakfak di Bawah Kepemimpinan Nurwidayanti Samaun Dahlan Resmi Dikukuhkan, (Foto: EM/AZT). Perbesar

Formasi Baru TP PKK Fakfak di Bawah Kepemimpinan Nurwidayanti Samaun Dahlan Resmi Dikukuhkan, (Foto: EM/AZT).

EMBARANMEDIA.COM, FAKFAK – Bupati Fakfak Samaun Dahlan resmi mengukuhkan Pengurus Tim Penggerak PKK Kabupaten Fakfak masa bakti 2025–2030, Sabtu (10/5/2025) di gedung Winder Tuare.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda, pejabat daerah, serta organisasi wanita dan kemasyarakatan se-Kabupaten Fakfak.

Terlihat, Formasi di TP PKK Fakfak saat ini,  salah satunya kini Sarifa Uswanas menjabat sebagai Sekertaris Tim Penggerak PKK Kabupaten Fakfak mendampingi Ny. Nurwidayanti Samaun Dahlan.

Bupati Fakfak Samaun Dahlan mengucapkan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik.

Ia berharap mereka dapat mengemban amanah dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab, serta menjalankan program kerja secara tepat sasaran.

“PKK Kabupaten Fakfak harus terus tumbuh sebagai gerakan yang menjadi ujung tombak pelaksanaan program-program prioritas pemerintah, baik di bidang kesehatan, pendidikan, maupun kesejahteraan rakyat, hingga ke tingkat akar rumput,” tegas Bupati.

Bupati Samaun juga memberikan apresiasi kepada para ibu dan pegiat PKK di seluruh wilayah Fakfak atas dedikasi dan semangat mereka dalam melaksanakan berbagai kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara PKK dan perangkat daerah agar program yang dijalankan tidak timpang. Menurutnya, sinergitas yang baik menjadi kunci sukses dalam membangun masyarakat Fakfak yang mandiri, sejahtera, dan berdaya saing.

“PKK harus berani berinovasi, memotivasi, dan mengeksplorasi potensi untuk menciptakan perubahan nyata, termasuk memaksimalkan peran Posyandu dalam menekan angka stunting,” ujarnya.

Acara pengukuhan ini menjadi momentum penting bagi revitalisasi peran PKK sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang inklusif dan berbasis keluarga.

Bupati Samaun juga menyampaikan harapan agar seluruh kegiatan PKK dilandasi niat ibadah demi kebermanfaatan bersama.

“Saya optimis, langkah beriringan antara organisasi kemasyarakatan, pemerintah, dan berbagai elemen masyarakat akan menciptakan Fakfak yang maju dan sejahtera,” tutup Bupati.

Selain itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Fakfak, Nurwidayati Samaun Dahlan, menegaskan PKK bukanlah organisasi pelengkap tanpa makna, melainkan garda terdepan dalam upaya pemberdayaan keluarga dan pembangunan masyarakat.

Dalam sambutannya, Nurwidayati mengucapkan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik dan berharap mereka mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab.

“Semoga amanah yang diberikan ini dapat dijalankan dengan baik dan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

Ia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pengurus PKK periode sebelumnya atas dedikasi dan pengabdian yang telah diberikan selama ini.

“Terima kasih atas segala upaya yang telah dilakukan untuk kemajuan PKK dan masyarakat Kabupaten Fakfak,” lanjutnya.

Nurwidayati mengajak pengurus baru untuk bekerja dengan semangat kebersamaan dan terus berinovasi dalam menjalankan program-program PKK.

“Mari kita wujudkan PKK yang lebih maju, mandiri, dan bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut, ia menyoroti persepsi negatif yang masih melekat di sebagian masyarakat terhadap PKK.

Ia menyesalkan anggapan bahwa PKK hanya berisi “perempuan kurang kerjaan” atau sekadar “perempuan kesana-kemari”.

“Padahal kalau kita melihat kegiatannya, perempuan-perempuan PKK tidak hanya sibuk di dapur, tetapi juga ikut andil mengisi peran laki-laki dalam pembangunan,” tegasnya.

Ia juga menekankan PKK sering kali disalahartikan hanya sebagai tempat berkumpul dan bergosip. Padahal, menurutnya, peran PKK sangat penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program-program yang menyentuh langsung kehidupan keluarga.

“PKK harus mendapat perhatian dari pemerintah, tokoh agama, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat. Pembinaan harus terus dilakukan agar kader PKK memiliki keahlian yang berguna di tengah masyarakat,” jelasnya.

Nurwidayati pun menegaskan kembali bahwa PKK bukanlah organisasi pelengkap atau pinggiran, melainkan kekuatan yang nyata dalam mendukung kesejahteraan rakyat.

“PKK bukan perempuan kurang kerjaan. PKK adalah upaya nyata pemberdayaan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (EM/AZT).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Benahi Aset Daerah, BPKAD Fakfak Siapkan Langkah Strategis Lewat Sensus BMD

13 Juni 2025 - 18:23

Kantor Baru Distrik Fakfak Tengah Siap Difungsikan, Tinggal Tunggu Serah Terima

13 Juni 2025 - 15:37

Kampung Porum Kejar Penyelesaian LPJ, Komitmen Tuntaskan Kegiatan Fisik

13 Juni 2025 - 15:23

BPK Lakukan Pemeriksaan Langsung atas Aset Kendaraan Dinas Pemkab Fakfak Tahun 2024

13 Juni 2025 - 07:47

9 Kampung di Fakfak Barat Didorong Segera Rampungkan LPJ Tahun 2024

12 Juni 2025 - 15:10

Trending di Pemerintahan
WhatsApp
error: